20. KEINARRA'S BIRTHDAY

1.3K 96 29
                                    

"Sial! Jangan bikin gue deg-deg an dengan terus mengucapkan kata-kata itu." – Keinarra Kin.

==け о 尺 М 刀乇✾==

"Gue gak tau lo ke mana .. lo kenapa... yang jelas gue berharap lo selalu baik-baik aja." Tulis Keinarra dalam diarynya.

PUKUL 00.00

"Happy birthday Keinarra!" Sorak Tya dan bu Olivia yang langsung masuk ke kamar Keinarra.

Keinarra tidak berkutik sedikitpun, ia masih terlelap dalam tidurnya.

"Ihh keboo...bangunnnn!!! Tante anaknya begini amatt sihh." Tya masih menarik tangan sahabatnya itu sedangkan bu Olivia tersenyum sangat maklumi

"Ahh Tya? .. mama? .." lirih Keinarra yang nampak setengah sadar, membuat Tya keheranan dan mamanya menggelengkan kepala.

Tangan Keinarra meraba ke meja. "Kacamata Kei mana?"

"Nihhh .." Tya memberikan kacamata berbentuk oval itu dan segera Keinarra kenakan.

"Waaahhh kue !" Keinarra tiba-tiba segar bugar melihat sepotong kue yang dibawa Tya.

Tya melepas napas gusar melihat kelakuan sahabatnya itu. "Tiupp tiupp .." .

Ffuuuuuhhhhh

"Aaaaa happy birthday Keinarra sayang! Wish u all debest .. mumuu." Tya memeluk Keinarra erat, begitu sebaliknya. "Makasiiih banget yak Ty.."

Tya mengeluarkan box berpita berukuran kecil. "Nih buat lo!"

Keinarra antusias dan tanpa basa-basi membuka hadiah itu yang ternyata berisi gelang degan ukiran yang indah dan langka.

"Itu gelang friendship .. nih gue juga punya." Tya memamerkan miliknya yang sudah menghias pergelangan tangannya..

"Samaan aaaa makasih Ty .. " Keinarra kembali memeluk Tya. "Kita foto dulu biar gue masukin ke Instagram."

"Good idea!" .

Menjadikan sang Mama sebagai Fotografer untuk mengabadikan moment little surprise party malam ini, Ketiganya tampak bahagia. Tya memang rutin memberikan kejutan untuk Keinarra dihari lahirnya, setelah berfoto ria dengan piyama tidur, mereka menyantap kue mini super lezat yang sengaja Tya kursus dan khususkan untuk Keinarra, sungguh persahabatan mereka bisa membuat timbul iri yang mendalam.

"Oke anak-anak, waktunya kembali tidur. Besok kalian masih harus berangkat ke sekolah." Bu Olivia mengakhiri pesta dua gadis itu.

"Yes mam..." keduanya serempak kemudian tertawa lagi.

==け о 尺 М 刀乇✾==

"Keinarraa.." suara bu Olivia nyaring dari lantai dasar agar Keinarra yang masih mempersiapkan diri dikamar bersama Tya segera turun. Keinarra tergesa, dia berlarian menuruni anak tangga yang membuat Tya yang melihat menggelengkan kepalanya. Bukan tanpa alas an, Keinarra antusias karena sang mama berkata, bahwa papanya sudah menunggu di balik telephone.

" Happy birthday anak kesayangan papa.. bagaimana kabarnya?" suara pak khas Tama, papanya langsung menyambut begitu dengar tempo napas anaknya yang tidak beraturan. "Lari-lari lagi turuni tangga?"

Keinarra hanya member satu unjuk gigi. "Iya pa! Makasih yak pa.. kabar Kei baik kok! Papa gimana di sana? Papa kapan pulang?"

"Papa baik sayang! soal pulang, papa masih belum tau tapi yang jelas acara wisuda kamu nanti papa pasti di sana."

H O R M O N ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang