-TWO-

139 34 25
                                    

Jangan lupa buat puter lagunya biar greget yaa...

Seperti biasa, hari ini Devano berjalan di koridor dengan menguyah sebuah perment karet rasa mint, dimulutnya. Devano hanya melemparkan senyum coolnya agar terlihat lebih tampan...

"Kak Devano...say hi dong!"
"Kak minta follback dong "
"Kak Devano I Love You! "
"Kak I miss you....♡♡♡ "
"Kak Minta foto dong...
"kak minta-------"
"Kak m-i-n-ta-------"

"Minta apa? minta kawin aja sama gue..!sekalian! pusing gue, tiap hari denger celotehan cabe-cabe manja" ucap Devano dalam hati dan terus tersenyum sok' cool.

Devano melewati perpustakaan dan melihat Bianca yang sedang membawa banyak buku. "Ini kesempatan gue dipagi hari yang cerah ini" ucap Devano lalu berjalan menuju Bianca yang sedang kesusahan.

"Devano! maaf saya mau lewat"ujar bianca menahan berat buku yang di bawanya.

"Yaudah sih lewat aja..." ujar devano yang terus menatap Bianca

"Permisi! kamu ngerjain saya ya? saya ke-kanan kamu ke-kanan? kamu tau gak sih buku yang saya bawa itu berat..." amarah Biancapun meningkat.

"Ehmm...kayaknya Lo, deh. yang ngikutin gue..dari tadi sih, gue jalan biasa-biasa aja.."ujar Devano sambil memegang dagunya seolah sedang berfikir.

"Huh..." Bianca menurunkan buku-bukunya ke kursi disamping dirinya, dan biancapun duduk disana. " Katanya kamu mau jalan?yaudah jalan duluan!" ucap Bianca yang sekarang duduk di kursi.

"Yaudah nih, gue jalan! liatin nih! jalan tuh...! tuh..." ujar Devano yang pergi dan terus mengucapkan kata jalan.

"Dasar cowok arrogant! gak ada sopan santunnya, sama perempuan" ucap Bianca berlanjut jalan membawa buku-bukunya.

⭐⭐⭐

"Pagi Bi...? lo udah belajar buat ulangan bahasa inggris nanti...?" tanya Vanessa.

"Yaa...ampun saya gak tau ness, truss gimana dong saya gak bakal bisa kalo belajar mendadak"

"Yahh maaf yaa bi, gue gak ngasih tau lo, kalo ada ulangan. kita kan belum tukeran nomor..." maaf Sandra pada Bianca.

"Yaudah saya mau belajar kali, aja ada yang masuk sedikit.."

⭐⭐⭐

"Pagi...anak-anak hari ini kita ulangan, masukkan buku-buku kalian! sekarang!" ucap Bu meli yang kelihatan garang dengan lipstick merah tuanya.

"Devano kemana yaa? kok dia gak masuk, padahal tadi ketemu saya di area perpustakaan?" ujar Bianca yang bingung.

"Devano! lagi-lagi kamu telat 2menit di jam pelajaran saya!" teriak Bu meli yang marah karena Devano terlambat.

"Iya bu saya tau, yang bikin saya telat tuh, kaki saya bu!lama napaknya, 5 detik pernapak. jadi saya telat..." jelas Devano yang santai.

"Terserah kamu! saya males ngomong sama kamu, apalagi hukum kamu percuma! mending kamu duduk ditempat kamu sekarang...!" ujar Bu meli yang sudah sangat kesal.

"Makasih bu, Ibu cantik Deh, tenang... besok saya bilang ke papah saya. buat naikin jabatan ibu" ujar Devano yang santai.

⭐⭐⭐

"Kenapa lo harus susah-susah mikirin jawabannya? mending kayak gue nyontek, gak usah mikir" ujat Devano sambil menatap buku bahasa inggris yang ada di bawah meja.

"Kamu nyontek?" Bianca menatap kaget Devano.

"Syutt, nanti kedengeran Bu Meli. ntarr gue bisa diiket di tiang bendera!" Bisik Devano sambil melihat ke arah Bu Meli yang sibuk mengawasi.

D AND B [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang