[7] Kisah Masa Lalu

62.9K 1.4K 2
                                    

BIJAKLAH MEMILIH BACAAN🔥

🍗🍗HAPPY READING🐥

•••••••••••|||||||||||•••••••••••••

Joy lagi lagi memejamkan matanya lalu membukanya kembali lalu menarik nafas panjang dan membuangnya.

"A..apa maunya aku tak ingin menginginkannya. Sadarlah Joy! Kau tak bisa lemah kepada pria brengsek seperti Alex itu! Kau kuat! Kau tak boleh lemah hanya karena dia tampan! Sadarlah.. jika dia adalah penyebab kau dipisahkan dengan ayah dan anak panti lainnya. Ya.. Joy kau harus sadar." Joy mengucapkan beberapa nasihat untuk dirinya sendiri karena dirinya sudah terlampau jauh dari topeng yang selama ini dia kenakan untuk menjadi orang yang kuat dan tetap tersenyum walau sudah terjadi apapun.

Joy mengenakan pakainnya yang disuruh Alex. Kemudian ia bertata rambut dengan mencepol ke atas sesuai perintah Alex dan mengenakan make up.

 Kemudian ia bertata rambut dengan mencepol ke atas sesuai perintah Alex dan mengenakan make up

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Ceritanya rambutnya dicepol ya😂)

Selesai..

Joy membuka pintu kamar yang ia tempati dan terkejut karena melihat Alex yang berjongkok di depan pintu sembari menenggelamkan dirinya.

"Hahhh" Joy menarik napas kemudian ikut berjongkok mensejajarkan badan Alex yang tengah berjongkok lalu ia mengusap kepala bagian belakang dengan lembut.

"Alex. Ada apa?" Joy berkata lembut.

Stak.. Alex menepis tangan Joy dan membentur tembok.

"Aw." Joy memegangi tangannya yang terpentok tembok karena sentakan Alex tadi.

Alex tanpa rasa bersalah dan wajah yang dingin ia berdiri dan berdehem "ehem."

"Cepat ke mobilku!" Alex berjalan mendahului Joy.

"Pria berhati batu. Cih.. menyebalkan," umpat Joy kemudian ikut membututi Alex jalan mengarah ke mobilnya.
•••••

Alex menaiki mobil bagian pengemudi dan Joy bagian belakang.

Alex memperhatikan Joy yang sudah duduk manis di jok belakang dengan muka masam.

"Hey! Kenapa kau duduk di belakang?" tanya Alex sembari melirik Joy dengan kaca mobil.

"E-eh?" Joy melihat Alex dengan wajah masamnya.

"Kenapa Alex? Bukankah aku duduk disini?" tanya Joy.

"Kau pikir aku supirmu? Cepat duduk di sampingku!" seru Alex.

Joy memutar mata malas, lalu pindah ke bagian depan.

Brak.. Joy membanting keras pintu mobil Alex saat ia sudah berada di jok depan.

Alex menatap tajam Joy karena perlakuan buruk Fiona terhadap mobilnya.

She's my slave Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang