32. Ini Urusanku (End)

1.4K 141 4
                                    

/fansign event/

Elsa duduk di kursi bersama penggemar lainnya. Tentu saja ia sudah melihat bagaimana rupa Mark setelah debut. Sungguh mempesona.

Bahkan ia berpikir jika aku tidak mengenalnya mungkin aku juga akan jatuh cinta karena penampilannya di panggung yang memukau. Tapi sayangnya hanya sebagai penggemar.

"Aku tidak ingin dianggap sebagai penggemarnya disini." gumam Elsa.

Ponsel berdering dan tampaknya Jaemin mengirim sesuatu.

/foto selfie Jaemin bersama Hansol,Johnny, dan Jisung/

"Aku juga merindukan mereka." gumamnya lagi.

Na Jaemin
Setelah kau meminta tanda tangan kepada member, kau akan bertemu denganku. Manager sudah kuberi tahu, :).

Ting!

Na Jaemin
Oh ya, kau mendapat giliran terakhir.

Elsa mendecak kesal dan melipat kedua tangannya. Kapan ini akan segera berakhir.

Elsa melihat Mark yang bisa merebut hati penggemar, membuat mereka tersenyum dan caranya mengajak penggemar berinteraksi hampir sama dengan perlakuan Mark terhadapnya dulu.

Apakah ia masih mendapatkan posisi di hatinya? Bahkan hanya sebagai pengemar?

Apa ia sudah kembali dengan Koeun?

Entahlah.
Ia tidak akan menanyakan itu kepada siapapun, ia gadis yang kuat.

Kini tiba giliran Elsa.
Elsa menghela nafas panjang.

"Hanya 30 detik"

Ia menguatkan diri,

Disini ia adalah seorang penggemar, tidak lebih. Ia tidak boleh berharap bahwa idol akan menjadi miliknya. Itu mustahil.

Beberapa waktu berlangsung, Taeyong oppa memperlakukanku baik seperti fans, tapi ia masih ingat denganku.

"Kau mantan kekasihnya Mark, kan?"

Elsa sudah menyiapkan jawaban untuk itu.

"Hng.. saranghae oppa!"

Mungkin terlihat spontan untuk pengalihan topik,namun itu sudah dipersiapkannya. Sungguh.

Teayong sedikit bingung tetapi ia tetap memperlakukannya baik seperti yang lain. Taeyong tersenyum lebar setelah usai dengan Elsa.

Elsa sedikit lupa dengan nama member yang lain. Benar-benar tidak lucu jika seorang penggemar tidak mengetahui namanya. Tapi tetap ia jalani dengan gembira dan memanggil mereka semua dengan sebulan oppa.

Sekarang saatnya. Member terakhir dan paling muda diantara yang lain. Seorang rapper handal yang menggemaskan.

Elsa menyerahkan albumnya untuk 'dicoret-coret' oleh Mark.

"Kau manis sekali. Siapa namamu?"

"Elsa"

"Wae? Apa kau ada masalah? Kau terlihat murung"

Mark sedikit menunduk untuk melihat raut wajahku. Kemudian tersenyum.

Baik. Sudah terjawab semuanya, kau tidak mencintaiku. Kau sudah pergi, jauh. tak perlu kuraih lagi.

Elsa tak bisa menahan air matanya, ia lemah dihadapan Mark. Ia ingin sekali mengutarakan banyak hal. Tentang kenangan dan memori mereka. Ia ingin mengingatkan itu kepada Mark, ia ingin berbagi kebahagiaan dengannya. Elsa ingin Mark tahu bahwa dulu mereka saling kenal.

30DAYS - Book Of Destiny°Mark LeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang