Laura & Javier || Bab. 11

5.5K 270 4
                                    

2 Maret 2018...

Aku tidak tau apa yang terjadi padaku Mungkin aku sudah gila karena aku sangat menginginkannya.

Javier.....

Maaf baru update lagi....
Happy Reading....
Sorry For Typo....

Setelah kejadian menghebohkan tadi, disinila aku. Duduk di balik meja kerjaku, dengan di awasi oleh Tri Angel dan Justin. Mereka duduk tanpa bergerak sedikitpun. Tatapan mereka terus saja menatap tajam ke arahku. Aku tahu Mereka ingin Sebuah Jawaban dari apa yang terjadi barusan tapi, aku benar-benar tidak tahu dengan apa yang terjadi pada diriku sendiri. Entah kenapa aku merasa kesal dan marah saat Laura, gadis menyebalkan itu terus saja menghindariku dan entah setan apa yang sudah merasukiku hingga Aku melakukan perbuatan tersebut. Tapi di balik semua itu ada satu hal yang baru saja aku sadari aku menginginkan Laura. Sangat menginginkannya.

Sejak kapan perasaan itu ada Aku pun tidak tahu. Bagaimana cara agar aku bisa bersamanya aku pun juga tidak tahu. Semuanya serba abu-abu Untukku. Lagi pula dengan kejadian semalam, saat dia memergokiku bersama dengan Elina Aku tidak tau apa yang dia pikirkan tentang Aku. Aku benci pada diriku sendiri. Benci karena ini membuatku merasa lemah. Benci karena menginginkan seseorang. Benci karena perasaan itu kembali hadir. Aku pikir setelah kejadian 5 tahun lalu perasaan itu sudah pergi dariku. Tapi Laura, Gadis itu, dia masuk ke dalam kehidupanku dengan cara yang sama sekali tidak menyenangkan. Tapi lambat laun perasaan tidak suka yang selalu aku rasakan padanya mulai berubah. Aku belum bisa mengatakan perasaan yang kurasakan ini adalah perasaan cinta. Yang jelas aku menamai perasaan yang aku rasakan sekarang ini hanya sebuah ketertarikan biasa saja. Hanya itu, tidak lebih. Dan aku tidak mau perasaan itu menjadi lebih.
"Sebenarnya ada hubungan apa antara kau dan Laura...?" itu adalah pertanyaan pertama yang diajukan oleh Justin padaku. tentu saja ia akan bertanya seperti itu padaku. Pertama, karena Aku adalah kembarannya. Kedua, Laura adalah pegawainya. Ketiga, Ia pasti tidak mau kehilangan pegawainya karena merasa tidak nyaman bekerja di resort dan aku mengerti semua kecemasan yang dirasakannya.

"aku tidak ada hubungan apapun dengan gadis itu...?"
"Apa kau yakin...?" Sela Hanna. Dia adalah adik kandungku. Dia paling bungsu dari kami tujuh bersaudara. Kami sangat menyayanginya dan Wajar saja dia bertanya seperti itu. "Aku yakin. Sangat yakin. Kau bisa tanyakan padanya, apa hubungan kami. Apa kami punya hubungan khusus atau tidak." aku membela diri.

"Kami percaya padamu Javier tapi, kenapa kau begitu terlihat frustasi di depan gadis itu." Kiara angkat bicara. Dia adalah sahabat Hanna tapi kami sudah menganggap dia sebagai keluarga sendiri. Sebagai adik tentunya. Apalagi hubungannya dengan kakak Pertamaku, Charlie yang begitu sangat akrab. Charlie sangat sangat menyayangi Kiara. Perasaan sayangnya mungkin bahkan lebih dalam pada Kiara daripada ke Hanna. Itulah mengapa jika terjadi sesuatu pada Kiara, Charlie adalah orang pertama yang ada di sampingnya.

"Entahlah aku sendiri juga tidak tahu apa yang terjadi padaku. Aku sangat membenci gadis itu. Sangat! tapi hari ini, saat dia menghindariku, aku merasa kesal sendiri dan setan mana yang merasuki diriku sehingga aku berbuat seperti tadi."
"apa kau Mencintainya...?" kata-kata itu sukses membuatku kaget itu adalah pertanyaan dari Cassandra.

What the hell... Cassy itu tidak benar. Aku tidak mungkin. Tidak. Tidak. Aku tidak akan menyukai gadis bar bar itu. Rutukku dalam hati.

Cassandra adalah sahabat Hanna dan Kiara. Dia juga seperti Kiara, orang lain yang dianggap sebagai keluarga. Jika Kiara memiliki Charlie di dalam hidupnya, maka Cassandra memiliki Steven dalam hidupnya. Seven akan menjadi orang pertama yang selalu berada di samping Cassandra. Mereka terikat sejak pertama bertemu.

 Laura & Javier (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang