Chap 6 - Guilty Feeling

3.3K 267 23
                                    

- Only One -

"Bagaimana dengan perkembangan gugatan untuk SM Entertainment di China ?"

"Sidang pertama akan digelar minggu depan. Kami masih akan melihat materi gugatan yang akan disampaikan oleh tergugat di pengadilan."

"Apa yang salah dengan manajemennya ? Bukankah semua artis sudah menandatangani pembaruhan kontrak tahun lalu ?"

Siwon terlihat berpikir keras, ia dan jajaran staff-nya sedang melakukan evaluasi bulanan seluruh anak perusahaan SM Group dan yang sedang menjadi pembahasan adalah SM Entertainment yang mendapatkan gugatan dari salah satu artis mereka yang berasal dari China.

"Menurutku ada baiknya kita mengirim tim evaluasi ke SM Entertainment. Mungkin Direktur Ahn memang sudah memberikan perintah sesuai dengan keputusan Direksi, tetapi beberapa petinggi di SM Entertainment adalah orang-orang Kim Youngmin."

Siwon melirik sekilas pada Yuri yang duduk disampingnya. Mereka memiliki pemikiran yang sama tentang mengirimkan tim evaluasi itu. Lagipula meskipun Kim Youngmin sudah tidak menjabat Direktur SM Entertainment, tetapi pengaruhnya masih cukup kuat disana.

"Bukan ide yang buruk. Tolong bentuk tim evaluasi namun tempatkan mereka di beberapa departemen yang berbeda. Pastikan hanya Direktur Ahn yang mengetahuinya."

"Baik, Direktur."

Siwon memperhatikan ketujuh staff yang telah membantunya selama ini, tim terbaik yang dimiliknya di SM Group.

"Baiklah, itu saja untuk saat ini. Laporkan padaku jika tim evaluasi sudah terbentuk." Siwon beranjak dari tempat duduknya diikuti Yuri, namun saat berada di ambang pintu, ia berbalik dan menatap staff-nya bergantian.

"Kurasa hari ini kita bisa makan malam bersama." Ujar Siwon yang disambut keriuhan oleh ketujuh staff-nya itu. "Yuri ?" Siwon beralih pada Yuri yang tersenyum geli melihat ketujuh staff yang sedang bersorak kegirangan itu.

"Ya, Direktur ?"

"Aku akan ke Hyundai Corp, kirimkan alamat restaurantnya nanti malam. Aku akan menyusul."

"Baiklah, Direktur. Apakah aku perlu ikut ke Hyundai Corp ?"

Siwon menggeleng. "Tidak perlu. Aku hanya menemui Donghae, dia sudah menungguku disana."

Yuri mengangguk paham dan membungkuk singkat saat Siwon meninggalkan ruang rapat.

.

.

.

Yuri memijat tengkuknya dan menguap lebar, ia berencana untuk tidur sejenak di ruangannya selagi Siwon berada di Hyundai Corp. Beberapa hari terakhir Siwon membuatnya dan ketujuh staff lainnya lembur hingga tengah malam karena terjadi beberapa masalah dalam proyek baru SM Group.

Yuri membuka pintu ruangannya dan dikejutkan dengan keberadaan Tiffany yang duduk di sofa, tersenyum cerah padanya. Untuk beberapa saat ia hanya bisa diam, apalagi jika mengingat tindakan cerobohnya terhadap Siwon akhir pekan kemarin.

Berbagai pikiran buruk terlintas di kepala Yuri. Mungkinkah Siwon menceritakannya pada Tiffany ? Apakah Tiffany akan melabrak dan mempermalukannya sekarang ? Apalagi mengingat Siwon sedang tidak berada di kantor.

"Hey, kenapa kau melamun ?" Tiffany memecah lamunan Yuri.

"Eonni, apa yang kau lakukan disini ? Direktur Choi baru saja pergi, dia akan ke Hyundai Corp."

Tiffany beranjak dari sofa dan menghampiri Yuri. "Aku tahu, aku melihatnya tadi dari sini."

"Lalu....kenapa eonni disini ?"

Only One [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang