60

72 1 0
                                    

Hitam pekat membara dimata hati sang buaya liar

Terbuta daging rusa setiap hari

Menerkam dengan taring tajam bekas darah


Membunuh kawanan keluarga ayam

Yang menyusup mengambil air untuk anaknya

Sisiknya yang dekil tak punya hati


Lompatan meraup sisa daging mangsanya

Matanya tak menyamarkan sedikit bersalah

Kepedihan miliknya seperti terbuang laparnya


Buaya liar membasmi jutaan makhluk kecil tak bersalah

Menampar ribuan kali mangsanya hingga kehabisan darah

Air liur nya terwarnain bekas merah merekah

Pahatan sepiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang