PROMISES | SEHUN, SINB, KAI | COMPLETE

Chapter 1

Playlist

🎶EXO - OVERDOSE🎶

Seungri High School

Musim semi kali ini membuat cuaca begitu segar dan membuat sekolah itu nampak lebih teduh. Banyak siswa-siswi yang berlalu lalang dan menjalankan aktifitas mereka masing-masing, duduk di dalam kelas, membaca buku atau pun bergosip. Setidaknya musim semi kali ini membuat perasaan semua orang membaik dan bisa beraktifitas lebih dari biasanya.

Sebuah motor sport memasuki area parkiran yang ada dalam halaman sekolah dan diikuti beberapa motor di belakangnya. Mereka memarkir asal motor mereka dan 3 orang Namja itu, meskipun bel telah berbunyi mereka dengan tenangnya mengobrol duduk di atas motor mereka masing-masing. Mereka menunggu seseorang yang kini telah berjalan menghampiri mereka, Namja berkaca mata itu sedikit takut-takut untuk mendekati mereka.

"Yak Ppali! Aish kenapa kau lama sekali?" Seorang Namja dengan suara renyah dan bermata sipit itu mendekati Namja berkacamata itu.

"Kau tau kenapa kami menunggumu?" Tanya Namja bersuara berat itu dan Namja berkaca mata itu menggeleng tak mengerti.

"Chi...Kau benar-benar tak tau? Sepertinya kita harus menghajarnya lebih dulu agar dia mengingat semuanya Hyung." Cibir seorang Namja yang terlihat muda diantara ketiga Namja itu.

"A-ada a-pa se-sebenarnya, su-sungguh a-aku be-benar tak tau kesalahanku."Karena begitu ketakutan membuat Namja berkecamata itu berkata dengan terbata-bata.

"Kesalahanmu adalah kau tak mau mengerjakan tugas ku dan berani sekali kau melaporkanku ke guru menyebalkan itu." Kata Namja yang lebih muda itu, mata dan parasnya indah hanya saja tabiatnya cukup terkenal buruk.

"Jadi, ikut kami sekarang." Namja bermata sipit dan bersuara berat itu menggandeng paksa Namja pemakai kacamata.

BRAKKK

Namja berkaca mata itu jatuh tersungkur ketika dua Namja itu mendorongnya dengan keras. Namja itu merintih kesakitan pada punggungnya yang menabrak sebuah tembok.

"Mianhae, Sehun-ssi aku benar-benar tak melaporkanmu kepada Jung Songsaenim sungguh". Kata Namja berkacamata itu dengan memegangi punggungnya.

"Mwo? Kau masih mau mengelak? Berdirilah!" Perintah Namja yang bernama Sehun itu. Namja berkacamata itu berdiri menuruti perintah Sehun.

"Hyung, bereskan dia". Perintah Sehun kepada dua Hyungnya dan di sambut seringaian keduanya. Sepertinya mereka benar-benar menikmati hal semacam ini, mengerjai seseorang.

"Baekkie kita akan bersenang-senang hari ini." Kata Namja bersuara berat itu

"Chanyeol-ah, kita mulai dari mana?". Kata Baekhyun, sedangkan Namja berkacamata itu sudah gemetaran dibuatnya.

Kedua Namja itu memukulnya bertubi-tubi pada bagian perut dan mukanya, sedangkan Sehun menatapnya senang. Namja ini seperti sedang melihat tontonan yang sangat menarik sebuah film action yang benar-benar nyata.

"Sehun-ah...Sehun-ah." Seorang Namja bermata Panda berlari dan berhenti dihadapan Sehun dengan nafas yang tersengal-sengal.

"Waeyo? Kenapa kau seperti ini Tao?" Sehun heran melihat Namja bermata Panda ini terlihat panik.

"Itu...." ia masih berusaha mengatur nafasnya agar bisa menyampaikan sesuatu kepada Sehun.

"Itu apa?" Tanya Sehun yang mulai sedikit penasaran.

"K....K...Kai...". Pada akhirnya ia Tao berhasil mengatakannya.

"Aish, katakan dengan jelas? Kenapa kau menyebut nama Bajingan itu?" Sehun penasaran dan juga merasa kesal harus mendengarkan nama yang begitu tak ingin ia dengar.