[REAL] -YoonMin Not Mi*y**n

Dating

[REAL] - YoonMin Not Mi*Y**n
Yoongi x Jimin
🍌x🍑
.
.
.
.

3 hari kemudian...

"Kau kenapa hyung?"

"Entah."

"Kau tidak fokus sejak tadi."

"Perasaan ku tidak enak."

Yoongi dan Namjoon sedang ada di studio untuk mengedit beberapa bagian lagu untuk comeback mendatang, tetapi Yoongi sedikit terlihat gelisah sampai sampai dia tidak fokus pada lagunya.

"Aku ingin membuat kopi, kau mau?"

"Tidak hyung."

"Yasudah aku akan keluar sebentar."

Yoongi pergi untuk mengambil kopi di lantai bawah, tapi tidak sengaja dia bertemu dengan Jimin dan Hoseok.

"Jim."

What! Jimin malah tetep jalan, dan dia ga noleh sedikitpun,

"Jim."

Jimin tetap tidak menoleh dan malah lanjut berjalan ke ruang latihan.

Perasaan Yoongi semakin tidak enak, dia buru buru mengambil kopinya dan kembali ke studio.

"Eoh? Kau baik baik saja hyung?"

"Sepertinya Jimin marah padaku."

"Kenapa?"

"Aku juga tidak tau."

"Bicaralah saat di dorm."

"Hmm"

Walau Yoongi dalam keadaan gusar dia tetap melanjutkan pekerjaannya, dan Hell siapa yang nggak tau kalau Yoongi udah berhubungan dengan musik dia bisa sampai lupa waktu, bahkan saat Namjoon menyuruhnya untuk istirahat selalu di abaikan.

Ini sudah pukul setengan 12 malam dan Yoongi baru pulang, Namjoon sudah pulang dari jam 9 tadi dan bilang akan mengerjakan sisanya di dorm saja.

Lelah? Pasti! Tapi tidak ada kerja yang sia sia bukan. Yoongi pergi ke kamarnya untuk mengganti baju lalu menyelinap ke kamar Hoseok dan Jimin.

Yoongi membangunkan Hoseok untuk pindah ke Kamarnya saja, lalu Yoongi membaringkan Tubuhnya di samping Jimin yang terlihat sudah terlelap.

Perlahan dia mengusap poni kekasihnya dan membelai wajahnya perlahan agar kekasihnya itu tidak terbangun.

"Apa kau marah? Karena apa? Apa aku berbuat salah?" Ucap Yoongi perlahan sambil terus membelai pipi Jimin.

Huufftt~
Karna tau Jimin sudah tidur dan tak mungkin menjawab pertanyaannya tadi Yoongi pun memeluk Jimin dan ikut ke dalam alam mimpi.

07.30 AM KST

Yoongi merasa mendengar sebuah isakan, dia juga merasa getaran di tangannya karna itu dia membuka matanya dan mendapati Kekasinya yang sedang menangis.

"Jimin,kenapa menangis?" Yoongi mengelap airmata Jimin yang masih terus menangis.

"Hiks.hiks.hiks."

"Hey,kenapa hmm?"

"H-hyung- hiks. Lebih baik tinggalkan aku sendiri."

"Ada apa?"

"Hiks, tinggalkan aku hiks."

"Tap_

"Kumohon~" jimin membalikan badannya memunggungi Yoongi lalu menenggelamkan wajahnya di antara bantal.

"Baiklah,"

Yoongi pun menuruti Jimin untuk keluar dari kamarnya, setelah Yoongi keluar Jimin menangis se jadi jadinya sampai Jin yang melewati kamar Jimin menjadi Khawatir.

Jin bahkan mencoba berbicara dengan Jimin namun tidak di tanggapi oleh jimin yang masih sibuk menangis.

.
.

14.00 PM KST

"Jim."

"Masuk hyung."

Cklek.

"Ada apa hyung?"

"Aku ingin mengecek keadaan mu."

"Aku tak apa Eomma..." Jimin tersenyum dengan... terpaksa? Kepada Jin.

"Kau yakin?"

"Hmm!"

"Ingin ku panggilkan Yoongi?"

Jimin hanya tersenyum "tak perlu."

"Baiklah,kalau ingin makan di dapur sudah ku siapkan ne."

"Hmm,gomawo hyung."

"Ne~"

Setelah itu Jimin kembali di tinggal sendiri karna Jin harus ke kantor Bighit menemui Namjoon.

Perut jimin mulai terasa lapar karna itu Jimin segera menuju dapur, di sana dia mendapati Yoongi dan Hoseok sedang membuat Kopi.

Melihat Jimin duduk di tempat makan Yoongi langsung menghampiri dan berbicara pada Jimin

Kambing conge -JHS

"Jim"

"Knp hyung? Ingin menjelaskan sesuatu?"

"Apa?" Tanya Yoongi bingung

"Apa kau berbicara padaku untuk meluruskan sesuatu? Atau memberi tau kebenarannya?"

"Apa yang kau maksud?"

"Huuft~ yasudah jika tidak ada" jimin tersenyum dan memulai acara makannya.

"Kau marah? Karna apa? Aku tak mengerti."

"Tidak aku tidak marah hyung."

"Lalu kenapa?"

"Tak ada, aku kembali ke kamar dulu ya hyung."

Jimin berjalan kekamarnya tapi Yoongi tidak menghentikannya. Entah tapi Yoongi merasa jimin perlu waktu sendiri.

.
.
.

Tbc

Sekian dan terima sayang

MiniSat In here!

Babaayyyyyy~

.
.
Btw mau Double Up gak?
.
.