Pahit sama halnya seperti kopi hidupku sekarang sangat pahit penuh kebencian dan seakan aku lupa untuk tersenyum.
Entah sampai kapan aku membencinya dia adalah ayah kandungku ayah yang seharusnya ku sayangi dan kuhormati ayah yang seharusnya menjadi sebuah panutan untuk anaknya......
Semua itu sudah hilang ketika hari itu terjadi yang membuatku...
Membencinya ayah kandungku....
Hingga dirimu datang menyadarkanku segalanya akan semua penyesalanku..
~Kang Yong Bin~
Aku hanya perempuan biasa yang mengejar mimpi dan berharap untuk bisa mewujudkannya tidak bermaksud menyapamu dan datang ke dalam hidupmu.
~Lee Eun soo~
Kami bertemu selalu tidak dalam situasi yang baik tapi percayalah aku mencintaimu sangat.
~yoo Jiae~
aku mencintaimu, tanpa melihat hati sahabatku sendiri.
~shin sang kyung~
KAMU SEDANG MEMBACA
Espresso Con Panna
Fanfictionterima kasih telah mengenalkanku arti sebuah kebencian dan juga sebuah airmata. #kyungsoo visual *author disini sebagai sudut pandang orang ketiga ya hanya menceritakan.