Author disini sebagai org ketiga ya hanya menceritakan
Shin Sang Kyung, Lee Eun sooPagi kini sudah menyapa dua perempuan yang asik dengan dunia mimpinya masing-masing, sepertinya sang mentari sebentar lagi menampakan sinarnya,
Udara pagi yang sehat menerpa setiap dedaunan di sekitar rumah yang sederhana,banyak orang-orang yang berlalu lalang menikmati sejuknya udara pagi.
Mereka seperti sengaja berjalan-jalan dengan pasangannya, ada pula yang mulai beraktivitas seperti pergi ke kantor,kesekolah, ataupun orang-orang yang berjubel disekitar halte yang didominasi oleh mahasiswa.
we're gonna fly fly, neol ango naragabollae
we"re gonna fly fly , neowa naui kkumeun yeogie nae gaseume dasi hwalhwal ta girl
(Got7-fly)na eureureong eureureong eureureong dae
na eureureong eureureong eureureong dae
da mulleo seoji anheumyeon dachyeodoo molla
(EXO-Growl)begitulah suara alarm yang bersahutan dari kedua ponsel perempuan yang sedang tertidur lelap itu, namun tak ada satupun yang terbangun.
Hingga salah satu dari perempuan itu menggeser layar ponselnya sehingga bunyi alarm itu berhenti sedang satu lagi masih asik menikamati musik alarm dari ponselnya.
Kini jam sudah menujukan pukul 7:00 KST, musik alarm yang terputar mungkin sudah sekitar tiga kali balikan, salah satu perempuan bangun mengucek pelan matanya tanpa melihat jam yang mengantung di dinding kamarnya.
dia mencari ponselnya dan mengecek nya betapa kagetnya dia ketika dia melihat jam di ponselnya
"huaaaaaaaaaah kita telaaaat, EUN SOO BANGUN" begitulah teriakannya dan langsung menguncang perempuan yang masih tertidur disampingnya, namun perempuan yang satunya lagi masih asik dengan dunia mimpinya
"eh bangun Eun soo, ya bangun kita telat" kata sang kyung, perempuan itu bernama Sang Kyung dan satu lagi bernama Eun soo.
Mereka tinggal di rumah yang sederhana rumah peninggalan keluarga Shin Sang Kyung karena kedua orang tuanya sudah meninggal, sedang Eun soo dia sahabat sang kyung awalnya Eun soo ingin membayar sewa menginap perbulan di rumah Sang kyung namun dia melarangnya. Mereka tidur satu kamar walaupun memang di rumah itu ada dua kamar tapi yang satu lagi sering di gunakan yoo Jiae sahabat mereka ketika dia menginap di situ, sedangkan kamar mandi ada dua satu di dekat dapur dan satu lagi di ujung kamar mereka. Mereka sering menggunakan satu kamar mandi karena yang dekat dapur itu bisa dibilang kamar mandi tamu.
"masih pagi kyung" kata Eunsoo sepontan terduduk dengan muka bantalnya bahkan kelopak matanya masih terpejam karena dia mendegar teriakan sahabatnya.
"apanya yang pagi soo, sekarang sudah jam tujuh, ayo bangun cepat" kata sang kyung dan langsung berlari ke kamar mandi.
"apa?" masih dengan matanya yang terpejam tanganya meraba sekitarnya mencari ponsel yang ada di sekitar tempat tidurnya, ketika melihat ponselnya matanya langsung terbelalak kaget, sepertinya mereka memang tidak menyadari jam yang tergantung di dinding itu.
"ya kenapa kau tak membangunkan ku dari tadi kyung" katanya dan langsung bangun berlari menuju kamar mandi juga
"aish cepat lah sedikit kyung" kata Eun Soo sambil mengetuk pintu kamar mandi
"iya sebentar" teriak sang kyung dari balik kamar mandi
"ah mana ada tugas lagi, tamatlah riwayatku welcome kamar mandi sepertinya sebentar lagi aku akan membersihkan kamar mandi dari setiap tingkat huaaaah" kata Eunsoo sambil mondar mandir di depan kamar mandi menunggu sahabatnya.
Mereka berlari dengan terburu-buru karena bus terakhir sudah lewat sedangkan kalau menunggu lagi itu lumayan lama jadi terpaksa mereka harus berlari.
KAMU SEDANG MEMBACA
Espresso Con Panna
Fanfictionterima kasih telah mengenalkanku arti sebuah kebencian dan juga sebuah airmata. #kyungsoo visual *author disini sebagai sudut pandang orang ketiga ya hanya menceritakan.