Aku kembaliiiiii
Maaf ya lama menunggu...
Di new chapter kali ini aku cuma bisa bilang
HATI-HATI📵Don't like smut, please don't read📵
"Hyung..." panggil Jaehwan sekeluarnya ia dari kamar mandi
"Ya??"
Minhyun yang sedang duduk di sofa sambil membaca majalah menghentikan kegiatannya dan mendekati Jaehwan yang duduk di depan meja riasnya..
Tahu apa yang harus dilakukannya, Minhyun mengambil handuk kecil dari lemari dan membantu mengeringkan rambut Jaehwan..
"Keramas? Hari ini repot nggak di cafe??" tanya Minhyun
"Lumayan.. sudah finishing di dapur atas... besok kursi dan meja-meja sudah mau di antar..."
Minhyun hanya mengangguk lalu memasang hair dryer untuk melanjutkan mengeringkan rambut Jaehwan..
Bukannya Jaehwan tidak bisa melakukannya sendiri, terkadang Minhyun menyukai hal-hal kecil hanya untuk memanjakan Jaehwan..
Benar yang dikatakan ibunya kalau Minhyun bisa berubah menjadi apapun hanya karena seorang Jaehwan..
"Hyung sibuk di hotel?"
"Lumayan.. Bantu mengajarkan orang baru yang akan menggantikan posisi hyung di hotel.. sedikit serah terima kerjaan lah.."
"Hyung.. thank you.."
"Thank you untuk apa??" tanya Minhyun bingung sambil mematikan hair dryer saat ia merasakan rambut Jaehwan sudah kering
"Thank you untuk makan malam hari ini...." kata Jaehwan mengingat Minhyun mengajaknya dinner spesial untuk perayaan tiga bulan mereka
"Oh itu.. Itu kan cuma makan malam biasa.. Kamu berterima kasihnya penuh perasaan sekali.."
Jaehwan tersenyum bahagia lalu beranjak dari kursinya untuk memeluk Minhyun..
"Hyung pikir aku nggak tahu?? Aku belum melihatnya??"
"Apa??" tanya Minhyun sambil tersenyum bangga seakan ia telah berhasil mengukir senyuman bahagia Jaehwan dengan hadiahnya
"Yang di dapur.. Thank you so much, Hyung..." ucap Jaehwan sambil menatap Minhyun dan masih memeluk Minhyun
.
.
.
."Hwi, kamu masuk saja dulu.. Aku mau cari dokumennya dulu.." kata Jaehwan saat ia di antar Daehwi pulang untuk mengambil dokumen yang tertinggal
"Iya.. Kamu ini.. dari dulu selalu ceroboh dan berantakan.." gerutu Daehwi namum Jaehwan hanya mendengus kesal
"Sekarang sedikit lebih baik.." ucap Jaehwan sambil memasuki rumahnya
Jaehwan pun berlari kecil menuju kamarnya di lantai atas dimana ia yakin dimana tempat terakhir ia meletakan berkas lay out penataan cafenya..
"Benarkan.. sekarang lebih baik.." ucap Jaehwan saat ia menemukan dokumen itu dengan baik di meja kamarnya
Anak kecil 😑
Besok-besok simpan saja dokumennya di microwave..
Siapa tau bisa jadi macroni panggang seperti yang sering kamu buatkan..
Masa kamu letakan dokumen ini di dalam kulkas.."Uppss.."
Jaehwan menutup mulutnya kaget saat ia membaca post it di dokumen itu dimana Minhyun menuliskan pesannya..
Jaehwan mengambil handphonnya yang ia simpan di kantong jaketnya dan segera menelpon Minhyun..
"Ya sayang??"
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Begin Again
FanfictionSudah biasa bagi pasangan muda membicarakan planning mereka untuk memiliki keturunan.. Dan kehamilan memang hal yang ditunggu oleh pasangan yang baru menikah.. Jaehwan selalu membayangkan akan menjadi hal yang luar biasa jika ia bisa mengandung anak...