Jimin memandang ke luar tingkap rumahnya dengan wajah yang sayu .
" Mianhaeyo Park Yury "
[ Yury Situation ]
" Dah sampai pun ! "
Yury memandang ke luar tingkap sambil menggeliatkan badannya . Dia segera memandang tempat duduk di sebelahnya .
" Bukan ke ada .. orang tadi ? "
" Aku mimpi ke tadi ? "
Persoalan yang bermain di mindanya dibiarkan begitu sahaja sebaik dia turun dari bas .
Yury berjalan sambil menyanyi kecil ke arah tempat festival bunga api .
" Aik ? Dah habis ke ? Lewat sangat ke ? "
Yury menggelengkan kepalanya dengan rasa kecewa .
" Ani . Dalam masa 3 saat , satu lagi bunga api akan dilepaskan ke udara . Hana , dul .. set ! "
Serentak itu satu lagi bunga api akhirnya keluar . Yury mendongak ke atas kemudian memandang lelaki yang berada di sebelahnya dengan mata yang terbeliak .
" J-jimin sunbae ? "
" Ya ? "
" Kenapa kau ada kat sini ? "
" Takde sebab pun . Mungkin sebab aku risaukan seseorang "
" Kau risaukan menatang aida jebat oppo tu ke ? "
" Hahaha tak ! "
" Lepas tu sape ? "
Tanpa membalas pertanyaan Yury , jimin memegang dagu yury dengan lembut sambil berkata ,
" Don't run away .
Look at me "
Yury menelan air liurnya .Gulp .
Mata jimin yang kelihatan lembut namun pada masa yang sama mampu membuatkan jantungnya tak keruan .
" Dahi kau .."
" Hah k-kenapa dengan dahi aku ? "
" Dahi kau ada tanda ciuman bekas lipstik "
" WHAT ? "
Yury mengambil cermin di tangan jimin sambil memerhatikan dahinya yang sudah berbekas lipstik .
" Siapa yang berani cium aku hah ? "
Jimin sekadar mengangkat bahu walaupun dia sudah tahu siapa yang membuatnya .
Macam mana Professor Jeon Jungkook boleh menemui perempuan ni ?
" Aku kena bunuh dia ke ? " bisiknya
Skip
Guan Lin POV
" Macam mana ni weh ? "
" Macam mana apa ? "
" Aku rasa .. aku .. "
" Kau .. ? "
" Sakit perut ! "
" Adehh kau cakap la awal-awal . Ingatkan nak beranak tadi "
" Aku pergi tandas dulu tau ? "
Aku mengikutnya dari belakang .
Tapi apa yang aku pelik sekarang , kenapa Jungkook guna tandas perempuan ?
Firasat hati aku mengatakan dia perempuan . Entah kenapa aku rasa macam tu .
Aku terus melangkah masuk ke dalam tandas perempuan .
Bunyi air dalam tandas kedengaran . Aku menunggu dia keluar dari tandas .
Tiba-tiba mata aku terpandangkan satu rambut palsu berwarna blonde di atas sinki .
Bukan ni rambut Jungkook ke ?
Jungkook ni makin mencurigakan . Tambah lagi aku tak nampak langsung dia punya halkum .
Berani dia tipu guan lin ?
Kena cakar harimau kang !
Naruto shipudden jutsu !
Hiargh !Amboi aku acah jer pandai .
Tak lama kemudian , pintu terbuka dan muncul seorang perempuan di hadapan aku .
Aku memandangnya dengan wajah yang terkejut .
" Sana ? "
" H-hah ? "
" Kau jungkook ? "
" G-guan lin .. "
" Jadi , aku kena tipu la selama ni ? Selama ni kau rupanya orang yang selalu bagi aku semangat kononnya ? Kau bodoh tak habis kan ? Berapa kali aku cakap jangan dekati aku ?!! "
Aku memandang wajah Sana yang sedang mengepal tangannya sambil memandang tajam ke arah aku .
" Kau lah guan lin ! Kau yang bodoh bukan aku ! Kalau bukan kau yang susah sangat nak mengaku perasaan kau , keadaan takkan jadi macam ni . Kau takkan ceraikan aku . Kau takkan pernah buat aku macam ni . Aku takkan pernah wujud pun pada zaman silam persekolahan kau ! Kau bodoh ! Kau bangang kau tau tak ?!! TAK PAYAH NAK HARAPKAN KASIH ORANG KALAU KAU PUNYA PERANGAI LAHNAT MACAM NI !! MENYESAL AKU DATANG SINI SEMATA-MATA NAK BETULKAN KEADAAN . SEKARANG NI CUMA TINGGAL 1 BULAN LAGI . KALAU DALAM SATU BULAN TU .. KAU TAK PERNAH CAKAP .... AH LUPAKAN JELAH . BYE !! "
Sana terus melanggar bahu aku kemudian pergi .
Aku terkedu disitu sambil memegang jantung aku yang terasa sakit .
Loving can hurt sometimes but it's the only thing that I know
TBC💚💋
YOU ARE READING
[C] My Future Wife | Minatozaki Sana
FanfictionDemi menyelamatkan hubungan rumah tangga mereka , Sana mengambil keputusan untuk kembali ke masa lalu dan mengubah permulaan kisah cinta mereka Berjayakah dia memikat Guan Lin semula ? Atau masa depan tetap tidak akan berubah ? [Reedit ff] 100% my...