Hari ini pagi-pagi sekali Siska sudah bangun dari tidurnya. Dia langsung bergegas mandi bersiap untuk pergi ke tempat Pebrian.
"Mau kemana? " tanya Leo.
"Sarapan bersama dengan calon suami. " ucapnya mengibaskan rambut panjangnya.
"Yasudah. " ucap Leo ketus.
"Kenapa? Kamu cemburu ya karena cuma aku yang punya pacar hahaa.. " ledeknya.
"Eh princess, Sembarang kalo ngomong. Yasudah sekalian aku antar. Aku penasaran apa dia tidak setampan aku? " ucap Leo mengedipkan sebelah matanya.
"Eh gak usah. Sebenarnya dia kira aku menginap di apartemen teman wanita. " ucap Siska memelankan suaranya.
"Oh jadi begitu kamu tidak menceritakanmu rupanya. Oke fine. "
"Ah my Hero jangan ngambek dong.! " ucap Siska memeluknya manja.
"Nanti kamu tidur di apartemen sebelah saja ini kuncinya. " ucap Leo memberikan kunci kamar pada Siska.
"Loh kamu punya dua kamar? Kenapa gak bilang dari semalam aku kan tidak usah merasa bersalah karena melihatmu tidur di sofa. " ucap Siska.
"Udah sana pergi katanya mau sarapan. "
"Kamu mau ikut? "
"Emang boleh?! " tanya Leo bersemangat.
"Enggak. " ucap Siska menggeleng.
"Terimakasih, ayo berangkat.!" ucap Leo menarik tangannya.
"Ah, aku bilangkan enggak. Ko ngikut? "
"Aku akan menyuruh pria itu memutuskanmu supaya adil karena aku jomblo. " ucap Leo bercanda.
Sesampai di depan apartemen ada seorang pria yang sudah menunggu. Leo tidak melepaskan gandengannya. Pebrian sedikit terkejut melihat wanitanya di gandeng orang lain. Dan Siska sendiri tidak enak karena Pebrian menatapnya seperti itu. Seraya Siska melepaskan gandengan Leo.
KAMU SEDANG MEMBACA
PEMUJA RAHASIA ( TAMAT )
RomancePernahkah kalian jatuh Cinta selama 20 tahun pada orang yang sama tetapi tidak pernah punya kesempatan untuk mengungkapkannya? Bagaimana perasaanmu jika orang itu ternyata di jodohkan dengan orang lain?
