Aku cuma butuh kamu
******
Sinar matahari langsung membakar kelopak mata Shanada . Gadis itu bangun dengan lesu, lelah, lunglai, lemas, dan lucu.
Hari ini hari MOS terakhir. Shanada harus semangat, hari ini adalah tour berkeliling sekolah.
"Hoah." Shanada menguap. Lalu gadis itu berjalan mengambil handuk dan segera kekamar mandi. Tak berselang waktu, Luna sudah mandi, berpakaian rapi, rambut di kepang dua dan tinggal meluncur ke ruang makan untuk sarapan.
"Udah siap, Ana?" tanya Lina saat Shanada sudah keluar dari kamarnya.
"Iya, bu" jawab Shanada. Gadis itu langsung menganbil setangkup roti rasa stroberry dan susu rasa vanilla.
"Bu, kakak kemarin dianterin cowok sampai rumah." jelas Syilla. Shanada membukatkan mata. "Dan motornya itu, Bu.WOAH! keren buanget pakek kuadrat!" lanjut Syilla.
"Ibu udah liat kemarin" jawab Lina. Luna bernafas lega.
"Udah, Bu. Ana pergi yah?" pamit Shanada saat dia sudah menyelesaikan makanannya.
"Ets, tunggu dulu" ucap Lina. Shanada berbalik menatap Lina dengan bingung, "itu didepan ada Adhi," lanjut Lina.
Shanada membulatkan matanya, kenapa Adhi harus menjemput dia?
Shanada berjalan keluar rumahnya
"Hey!" ucap Adhi memegang bahu Shanada. Gadis itu berbalik dengan hati-hati seperti maling tertangkap basah. Ternyata Adhi ada diruang tamu, Shanada tak melihatnya.
"Eh kak Adhi" ucap Shanada tersenyum, tangannya menggaruk rambutnya yang tak gatal sama sekali.
"Ayo berangkat, gue udah izin sama nyokap lo."ucap Adhi, Luna mengangguk patuh seolah tidak ada jawaban lain selain iya.
Shanada keluar beriringan dengan Adhi. Gadis itu terkejut melihat perubahan besar dari motor ninjanya.
"Motor kakak kemana?" tanya Luna.
"Gue kira lo takut naik motor gue kemarin, jadi gue ganti dengan motor matic biasa. Gue juga bawa helm dua."ucap Adhi.
"takut sih iya, tapi aku gak berhak buat nyuruh ganti motor kakak. Keliatan banget aku egois," jelas Shanada. Adhi tersenyum cerah.
Gadis ini terlalu baik dan polos, sayang banget kata Tante Lina dia sepupu gue,batin Adhi.
"Yaudah cepet baik, entar telambat!" titah Adhi. Shanada tersenyum lantas menaiki motor Adhi dengan hati-hati.
Diperjalanan, Shanada dan Adhi membicarakan sesuatu yang tidak penting. Sekarang, mereka sampai di sekolah. Semua mata tertuju pada Shanada. Serasi? tapi Luna hanya membiarkannya.
"Makasih yah kak." ucap Luna. Adhi tesenyum,
"Sama-sama," jawab Adhi. Shanada duluan pergi meninggalkan Adhi diparkiran, takut teman-teman yang lain sudah menunggunya. Dan benar, semua sudah berkumpul kecuali Shanada, gadis itu datang dengan wajah sedihnya, dia salah sudah terlambat.
KAMU SEDANG MEMBACA
JEALOUS & Obsession [HIATUS]~
De TodoJealous atau cemburu adalah emosi yang kamu rasakan terhadap sesuatu atau seseorang yang kamu miliki dan ingin kamu pertahankan. Obsesi adalah keinginan (hasrat, nafsu) akan sesuatu disertai usaha keras bahkan terkesan memaksa untuk mencapai keingi...