Problem

1.5K 72 2
                                    

Cekidot
.
.
🔜

Wilona tengah bersiap-siap ternyata mengambil beberapa baju untuk dimasukkan dalam tas ranselnya.

"Mau kemana lo?" Tanya vino yang melihat wilona keluar dari kamarnya yang mengendong tas ranselnya.

"Lo lupa? Ke vilanya dara lah." Ucap wilona sambil berjalan kearah vino.

"Gak." Jawab vino.

"Lah lo kenapa si vin" ucap wilona binggung.

"Lo gak boleh kesana." Tungkas vino.

"Helo lo siapa! ngatur-ngatur gue."ucap wilona kesal.

"Pokoknya gue bilang gak ya gak." Ucap vino.

"Gak usah aneh-aneh deh vin." Ucap wilona lalu berjalan melewati vino dan membuka pintu apartemennya.

"Vin maksudnya apa ini?" Ucap wilona yang binggung karena pintunya gak bisa dibuka.

"Kan gue udah bilang. Lo gak bisa pergi." Ucap vino menghampiri wilona.

"Maksud lo?" Tanya wilona memicingkan matanya.

"Pintunya rusak dan baru bisa dibenerin besok pagi sama tukang servicenya." Ucap vino.

"What! Lo bohong kan vin?" Tanya wilona.

"Ngapain gue bohong." Ucap vino lalu meninggalkan wilona di pintu apartemen vino.

"Arghh." Wilona sangat kesal.

"Gue udah bilang sama anak-anak lo tenang aja." Ucap vino lalu duduk di ruang tengah.

Wilona pun melempar tasnya di sofa yang diduduki vino dengan kesal ia pun duduk disebelah vino.

"Kepala batu lo marah?" Tanya vino.

"Menurut lo." Jawab wilona.

"Kepala batu suara lo kan bagus, mending kita karaokean." Ucap vino.

"Males." Jawab wilona.

Vino pun kekeh dan menyalakan televisi yang sudah terhubung dengan dvd.

"Ayo kepala batu." Ucap vino menyerahkan mic nya.

"Gak." Jawab wilona kekeh.

"Kepala batu ayo." Ucap vino lalu menarik wilona.

"Gak mau vin." Ucap wilona yang menarik kembali tangannya.

Vino pun segera mulai bernyanyi dan sengaja mengeluarkan suara jeleknya agar wilona tertawa.

"Gak gitu vin." Ucap wilona akhirnya setelah kesal karena suara vino gak pas dengan intonasinya.

Vino pun menyerahkan mic yang ia pegang pada wilona, wilona pun dengan malas mengambilnya dan mulai bernyanyi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vino pun menyerahkan mic yang ia pegang pada wilona, wilona pun dengan malas mengambilnya dan mulai bernyanyi.

Kau kan slalu tersimpan di hatiku
Meski ragamu tak dapat ku miliki
Jiwaku kan slalu bersamamu
Meski kau tercipta bukan untukku

VOUS ATTENDRE(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang