ikon story [junhyeong focus//ikon] end.

(12) kencan with junaedi!? No! [3]

Donghyuk menatap aneh pada kedua orang yang sedang duduk dihadapannya itu.

Fyi aja, mereka lagi berada di restoran. Tadi setelah dari taman bermain -karna paksaan kedua uke imoets ini- mereka pun melanjutkan acara jalan-jalan itu dengan makan siang terlebih dahulu.

Kebetulan dek yuni sudah merengek pada om junaedi untuk memberi makan cacing diperutnya yang sejak tadi sudah karaokean gak jelas.

"Kalian kenapa sih?"tanya Donghyuk. Risih juga ngeliat dua orang dihadapannya ini saling senggol-senggol.

Yunhyeong tertawa sumbang/?

"D-dongie-ya, gapapa kan kalau ditinggal sebentar? Hyung mau minta temenin ke toilet sama junhoe"

Donghyuk mengerutkan dahinya, bingung. "Kok berdua? Toiletnya kan deket sini juga hyung"ujar lelaki berdimple itu.

"Donghyuk-ah, lu tau kan yoyo ini trauma sama orang mesum. Nah dia takut ntar pas di toilet ada orang mesum yang grepe-grepe dia"jelas Junhoe dengan santai.

Yunhyeong mendelik kagum. (Wah gak sadar diri ya ni kutil onta! Padahal dianya sendiri yang mesum suka grepe-grepe pantat seksi gue)

Donghyuk ber-aa ria. Lalu mengangguk paham, "Baiklah, kalian pergi saja"

Yunhyeong tersenyum manis, sebelumnya ia mencubit pipi Donghyuk dengan gemas lalu beranjak pergi sambil menarik Junhoe yang kewalahan dengan ulah lelaki manis itu.

@toilet

"Neng neng santai ae neng, kebelet amat pengen abang anuin"ujar Junhoe saat mereka sudah memasuki toilet.

Yunhyeong yang tadinya membelakangi Junhoe langsung berbalik, dan dengan ringan tangan ia menampar lelaki yang lebih tinggi darinya itu.

"Jangan berani macam-macam sama gue ya lo!!!"ancam Yunhyeong.

Junhoe terkekeh tidak merasa sakit sedikitpun karna tamparan Yunhyeong, lalu ia memilih menarik Yunhyeong mendekat. "Abang gak bakal macam-macam kok neng, paling cuma satu macam"goda lelaki tingggi itu.

Yunhyeong yang mendengar itu langsung saja melotot. Ia menjauhkan badannya lalu beralih menghentakkan kakinya dengan kesal.

"Junaedi!!!!"

"Apa sayang?"

Yunhyeong tersedak ludahnya. Bagaimana bisa Junhoe dengan seenak kepala bodohnya itu memanggil sayang padanya.

"Heh!? Ingat gue itu punyanya dedek Chanwoo!"kata Yunhyeong penuh penekanan.

Junhoe menggidikkan bahunya asal. "Gue tau kalau kalian gak jadian beneran kok"kata Junhoe.

Yunhyeong tersentak, lelaki manis itu mengerjapkan mata cantiknya dengan bingung.

"M-maksud lo?"

Junhoe tertawa. "Bukan apa-apa"

"Issh ngeselin emang lo kutil badak!"

Yunhyeong masuk ke salah satu bilik kamar mandi, meninggalkan Junhoe yang masih tertawa seperti orang gila.

"Neng kok sendirian di dalam? Mau abang temenin gak? Sekalian kita indehoy/?"goda Junhoe pada Yunhyeong lagi.

"Indehoy gigi lo bangsul! Pergi sana lo!"teriak Yunhyeong dari dalam, yang mana membuat Junhoe lagi-lagi tertawa.

Okey, mari kita tinggalkan si kekanakan dan si mesum ini.

🔻🔺🔻🔺🔻🔺🔻🔺🔻🔺

Tbc