ikon story [junhyeong focus//ikon] end.

(27) bobdong: kencan hwhw🌚

Entah sudah yang keberapa kali Donghyuk menghela nafasnya.

'Sabar...sabar, masih gue tungguin'

Jadi gini, karna sekarang hari Minggu jadi Bobby ngajakin Donghyuk kencan. Nah, si Bobby janjinya bilang jam 9 udah harus nyampe di restoran, btw mereka sok-sokan mau sarapan dulu abis itu baru pergi, sekarang udah jam 11. Donghyuk masih sabar nungguin si curut atu.

Kenapa gak dijemput Bobby aja?

Ya tau ajalah abang tersayang si Donghyuk begimana, yekan? Seungri bersikeras jika ia yang akan mengantar adiknya langsung. Jadilah si Bobby cuma bisa pasrah 'abang kuad dek:('

"5 menit lagi kaga dateng gue beneran pulang!"

TAP TAP TAP

Terdengar bunyi suara langkah dari belakang Donghyuk.

Itu Bobby yang lagi ngos-ngosan.

"Aduh dek, maafin abang hh abang telat ya?"tanya Bobby saat sudah berada dihadapan Donghyuk.

Donghyuk menatap Bobby dengan tajam. Ingin rasanya ia mengumpat, menjambak, menendang, menampar, memukul, pokoknya menganiaya si Tonggos, tapi karna saat ini mereka sedang berada di restoran ia pun mengurungkan niatnya.

"Dek, maafin abang ya?" Bobby duduk dikursi dihadapan Donghyuk.

"...."

"Dek?"

"...."

Bobby mengusap wajahnya dengan lelah. Dia benar-benar gak sengaja loh ya.

"Jangan marah dulu, tadi abang lupa kalau kita ada janjian ya makanya abang lanjutin tidur"

Donghyuk mendengus. "Oo jadi lo lupa? Enak banget ya lo ngomong gitu, sedangkan gue udah nunggu lo 2 jam njir!"

Bobby meringis, lalu mencoba menyentuh tangan lelaki manis dihadapannya. Donghyuk hanya diam, tak menolak tak mengacuhkan.

"Iyaiya maafin abang, abang emang salah"

"Yaiyalah lo yang salah, yakali gue"

Donghyuk tak sengaja menunduk dan pas saat itu ia melihat tangan Bobby yang sedang menggenggam tangannya.

'Darah?'

"I-ini darah!?"

Bobby refleks menarik tangannya dan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"B-bukan dek hehe"

Donghyuk kembali menarik tangan Bobby.

"Ini darah Bob! Lo abis ngapain?"tanya Donghyuk dengan khawatir.

"E-eh itu tadi abang ngejengkang ya jadinya luka sedikit hehe"

"Trus gak lo obatin?!"

"Abang takut adek semakin nunggu lama, jadinya ya ntar aja diobatin hehe"

Donghyuk menghela nafasnya. Sedikit merasa bersalah juga.

"Yaudah kita obatin dulu"