SEPULUH

2.7K 440 39
                                    

Kedua keluarga kini sedang saling berhadapan di meja makan luas milik Keluarga DO. Ya Junmyeon mengundang kedua orang tua Chanyeol makan malam kerumahnya untuk membicarakan kelanjutan dari kasus anak-anak mereka.

"Silahkan Tuan Kim, aku harap anda berkenan dengan sajian kami"

"Terimakasih banyak tuan Do, kami sangat berterimakasih dengan sajian yang enak-enak ini" Balas Tuann Kim.

"Baiklah silahkan dimakan, setelah makan baru kita akan membicarakan persoalan anak-anak kita"

"Baiklah" ujar Tuan dan Nyonya Do.



30 menit mereka habiskan untuk makan dalam diam. Sampai akhirnya semua orang-orang yang berada di meja makan telah selelsai menghabiskan semua makanan mereka.

Tuan Do pun yang memang sudah ingin straight to the point langsung saja membuka obrolan sesaat setelah piring-pitring kotor di ankat oleh para pekerja di rumah itu.

"Tuan Kim, aku rasa tidak perlu berbasa-basi lagi, karna nampaknya waktu sudah terbuang cukup banyak, aku mau memastikan mengenai pertanggung jawaban dari anakmu"

Chanyeol dan Kyungsoo berada di meja makan tersebut, tapi mereka seperti tak dianggap dan tidak diperhitungkan pendapat mereka, begitu kesepakatannya.

"Tentu saja tuan Do, anda tidak perlu khawatir, aku selalu mengajari anakku untuk menjadi lelaki yang bertanggung jawab atas apa yang telah ia lakukan, baik itu salah maupun benar"

"Bagus, maka mari kita buat kesepakatan"

"Baiklah Tuan Do" Tuan Kim menyetujui perkataan Taun Do.

"Karna dalam hal ini anakku yang lebih banyak dirugikan, aku ingin semua kesepakatan berasal dari kami, kalian hanya bisa mengatakan keberatan bila dilandasi dengan alasan yang tepat, bila tidak maka kami anggap kalian menyetujui kesepakatan yang kami berikan"

"Sebenarnya kami keberatan akan hal tersebut, bagaimapun ini kesalahan mereka berdua, tapi baiklah,aku hanya tidak ingin masalah ini semakin berlarut-larut, maka aku persilahkan Tuan Do untuk membacakan kesepakatannya"


"Baik. aku akan mulai membacakan kesepakatan pertama"

1. Chanyeol dan Kyungsoo akan menikah dalam waktu dekat . Point ini Tuan dan Nyonya Kim sangat setuju.

2. Setelah menikah Chnayeol dan Kyungsoo tidak akan tinggal dalam satu rumah sampai batas waktu yang tidak bisa ditentukan. Kyungsoo ingin mengangis rasanya. sedangkan Chanyeol sudah mengepalkan tangannya di bawah meja.

3. Tidak boleh bertemu lebih dari 3 hari dalam seminggu dan durasi hanya 2 jam/hari. Tuan dan Nyonya Kim hanya pasrah, sedangkan Chanyeol dan Kyungsoo sudah sangat cemas dan sangat terlihat ingin menginterupsi Junmyeon.

4. Selama pertemuan, Kyungsoo akan diawasi oleh 2 orang bodyguard. Point ini membuat Chanyeol benar-benar geram.

5. Setelah melahirkan pertemuan akan ditambah menjadi 5 hari sekali, karna Chanyeol juga harus bertanggung jawab kepada anak mereka.

6. Chanyeol harus memberi nafkah kepada Kyungsoo, meskipun tingga dikediaman Do, Kyungsoo tetap haru punya tabungan sendiri yang dimana isinya adalah uang yang Chanyeol kirimkan sebagai bentuk tanggung jawab suami terhadap istri.


Semua kesepakatan yang diinginkan oleh Tuan Do telah dibacakan. Orang-orang yang berada dimeja makan kecuali Tuan Do, nampak sedikit terkejut dengan isinya. Oh ralat dua orang di meja makan tersebut yang tidak lain ialah Chanyeol dan Kyungsoo bukan hanya sedikit terkejut, melainkan speechless dan jantung mereka hampir meledak saat mendengar apa yang dibacakan Tuan Do.

"Baiklah, apa Tuan dan Nyonya Kim mengajukan keberatan dengan alah satu point yang telah kubacakan?"

"Tuan Do, aku rasa setelah mereka menikah bukankah lebih baik kalau mereka tinggal dalam satu rumah? karna menurutku istri yang sedang hamil akan sangat membutuhkan suaminya, karna saat aku hamil dulu, aku sangat manja kepada Tuan Kim dan hanya mau ada dia disampingku" Nyonya Kim menyampaikan keberatannya.

"Memang seharusnya seperti itu Nyonya Kim, hanya saja aku melakukan ini adalah sebagai hukuman untuk mereka berdua, selama ini mereka terlau sering bersama sehingga menimbulkan hal seperti ini, maka dari itu aku ingin mereka belajar, bahwa setiap perbuatan tidak baik memiliki resiko didalamnya, dan inilah yang harus mereka tanggung atas kesalahan mereka, soal kehamilan Kyungsoo, aku akan mengurusnya"

"Tapi  aya-"

"Kyungsoo kau tidak diizinkan untuk berbicara, ingat?"

"Bagaimana ayah bisa melarang aku berbicara sedangkan semua hal yang dibicarakan tentang aku, aku dan aku, apa kalian tidak memikirkan bagaimana perasaanku? apa artinya seseorang yang salah tidak diberi kesempatan untuk memperbaikinya? Chanyeol sudah mau bertanggung jawab ayah, bukankan itu resiko yang harus aku dan Chanyeol bayar?"

"Kau masih terlalu naif Kyungsoo, kau tidak tahu tentang pernikahan!" Tegas Tuan Do.

"Kenapa ayah selalu saja menganggap aku anak kecil? aku ini sudah 17 tahun ayah, bahkan sebentar lagi umurku 18 tahun dan akan menjadi seorang ibu, apa aku masih tetap seorang anak kecil dimata ayah?"

Junmyeon termenung, memang ia mengaku bahwa ia salah, ia selalu menganggap Kyungsoo adalah putri kecilnya, hal itu ia lakukan karna ia masih tidak sanggup bila harus berpisah secepat ini dengan putri satu-satunya.

"Jawab Ayah!" Kyungsoo menuntut.

"Kau memang masih kecil Kyungsoo, keputusan ayah sudah bulat, apapun bantahan yang kau utarakan tidak akan pernah ayah pertimbangkan! Tuan dan Nyonya Kim saya mohon pamit, kalau anda butuh sesuatu sekretarisku akan membantu kalian"

"Ah tidak Tuan Do, kami rasa sebaiknya kami pulang saja, lagipula ini sudah cukup malam, ayo Chanyeol kita pulang"

"Tapi ma, pa"Chanyeol ingin tinggal dan menenangkan Kyungsoo.

sesungguhnya Chanyeol juga ingin menentang semua kesepakatan, tapi apalah daya nya dia iikalau mama dan papa nya saja sudah menyetujuinya, Chanyeol rasa cukup ia menjadi anak liar dan pembangkang kepada orang tua nya, kini ia ingin membuktikan bahwa ia bisa menjadi seorang anak, suami dan pria yang bertanggung jawab.

"Kyungsoo, aku pulang dulu ya sayang, sesampainya dirumah aku akan menelfonmu, lebih baik kau istirahat ya sekarang, kau sudah terlalu lama menangis" Chanyeol menenangkan Kyungsoo dengan memberikannya pelukan singkat kemudian dilanjutkan dengan mengecup keningnya. "Aku berjanji sayang, kita akan bersama-sama, oke? jadi tolong kau jangan terlalu khawatir dan aku minta kau untuk selalu percaya kepadaku"

Kyungsoo meneteskan air matanya lagi sambil mengangguk menyetujui apa yang Chanyeol katakan.


Chanyeol dan orang tua nya pamit, Junmyeon sudah lebih dahulu pergi keruang kerjanya, sedangkan Kyungsoo akhirnya memutuskan untuk istirahat dikamarnya.

"Kenapa ayah sejahat ini, aku selalu menjadi anak yang baik untuk ayah, tapi hanya karna satu masalah ayah menyiksaku sejauh ini, aku harus apa ya Tuhan"

Kyungsoo meratapi nasipnya sambil berbaring nyaman di tempat tidur dan mengelus perutnya yang sudah sedikit mulai terlihat buncit. ia terus menangis hingga lelah dan akhirnya terlelap.




Segini dulu ya shay~ lagi mentok otak akyu.

gimana menurut kalian? Junmyeon bakalan ngizinin Kyungsoo tinggal sama Chanyeol apa engga? hayooo?

dan Chanyeol akhirnya benar-benar bertanggung jawab dan menjalani perannya sebagai seorang suami dan ayah yang baik atau engga?

he's still 18 years old loh. masa-masa nya cowok mau bebas wwkwk.


Lots Love.

I.O


My FirstTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang