[FANBOOK SERIES] Sequel of "Saranghae, Mr. Kim" ✔

✏ Fourteen

Ima kimi no te o hanaseru you ni
I gotta let you know that I need to let you go
Hard to say goodbye demo nigenai
I’m ready to let go.. 📲

Suara ponsel yang berdering tersebut cukup membangunkan wanita yang tengah tertidur dengan pulasnya di sebuah ranjang.

"Hoahhmmm.. Siapa sih pagi-pagi telepon! Mengganggu saja." gerutunya sambil mencari benda kotak yang membuatnya terbangun dari tidur nyenyaknya.

"Yeobbosseo?"

"Ah mama. Ada apa?"

"Aku sedang tidur ma! Mengantuk!"

"Taehyung? Mungkin juga masih tidur."

"Ahh iya-iya ma! Baik! Aku akan bangun setelah ini."

"Siap mama! Hoaahhmm.. Nde-nde. Arraseo."

Tuttt..

So Ra pun kini meletakkan ponselnya di meja samping tempat tidur, dan dia kembali bergelut dengan selimut tebalnya.

Lalu ia pun memejamkan matanya kembali, lima detik kemudian dia membuka selimutnya seraya terduduk di atas ranjang sambil mengucek-ngucek matanya.

"Aku dimana sekarang?"

Ah So Ra kini seakan telah memainkan film tentang seseorang yang kehilangan ingatannya!

Dia pun meneliti ke segala penjuru ruangan. Lalu dia ingat sesuatu, Taehyung?

Dimana dia?

So Ra pun bergegas bangun dan segera mencari Taehyung.

Dia segera keluar dari kamar tersebut, bagaimana bisa dia tidak ingat apapun? Padahal terakhir kali sepertinya mereka sedang di menara Eiffel.

Tiba-tiba ia mencium aroma kopi yang sangat khas dan tajam. Ia pun mengikuti aroma yang mungkin akan membawanya kepada seseorang yang tengah ia cari.

Dan tepat sekali.

Ternyata ada seseorang yang tengah berdiri di dapur sambil memutar sendok di cangkir yang diyakini itu adalah secangkir kopi yang sedari tadi baunya sudah menggoda indera penciuman So Ra.

Seketika So Ra mengernyitkan dahi, "Sejak kapan Taehyung menyukai kopi? Bukankah dia tidak menyukai kopi? Apalagi kopi hitam?" gumam So Ra lalu ia berjalan mendekati Taehyung.

"Tae.."

Taehyung pun menengok lalu tersenyum pada So Ra, "Sudah bangun sayang?"

"Sudah Tae, kenapa kau tidak membangunkan ku?"

"Aku tidak tega membangunkanmu, kau terlihat sangat lelah sekali. Bahkan mungkin kau tidak ingat apapun bagaimana kau bisa disini sekarang?"

"Ah iya. Hehe. Ini rumah siapa Tae, kenapa kita tidak di Hotel?"

"Ini Hotel sayang. Tapi Hotel spesial untuk seseorang yang sedang berbulan madu seperti kita ini."

"Benarkah?"

"Nde sayang, ini minum dulu.." ucap Taehyung sambil menyodorkan secangkir kopi yang telah diaduknya tadi.

"Ha?" So Ra nampak bingung sekarang, dengan mulut yang masih menganga tak mengerti.

"Kau pasti tahu kan aku tidak suka kopi, dan aku juga tahu kau itu penggila kopi, sayang. Jadi aku buatkan untukmu untuk menyegarkan mu di pagi hari."

"Seharusnya kau tidak perlu melakukan ini Tae, ini terbalik.. Seharusnya aku yang melakukan ini."

"Apa ada suatu larangan seorang suami melayani istrinya? Apakah harus berpegang teguh pada hakekat istri melayani suami,hm?"