Kalaupun aku diperintah Tuan tuk mundur.
Lebih baik aku mati daripada hidup menjadi budak.
Aku akan berdiri kuat dan meratakan orang-orang itu dalam tanah.
Mereka tak berhak mengambil hakku tuk hidup ataupun mati.Aku berhak hidup.
Berhak dalam wewenangku menjadi manusia.
Tatkala musuh mencerca, masih ada surga menanti.
Dan, tak ada salah dalam pilihanku,
Karena aku berhak hidup.
—terinspirasi dari Boudicca,
Bangsa Iceni-Inggris.Selasa, 7 Agustus 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
KLASIK 2 ✓
PoetryBagaimana wanita dapat sembunyi hebat? Akh-itu bagai cerutu yang terlontar. Mereka hanya pemalu, 'tuk pamer kesedihan. © copyright 2018 R I N I S R I N A