CHAPTER 22

2.6K 163 10
                                    

9 Tahun Kemudian...

AUTHOR POINT OF VIEW

"Kita semua, pasti mempunyai seseorang yang kita suka secara diam - diam, saat kita ingat orang itu, selalu merasa sakit hati, tapi kita masih ingin mempertahankan dia. Meskipun aku tidak tau dimana dia sekarang, apa yang dia lakukan, tapi dia yang membuatku tahu, hal - hal kecil yang di sebut cinta" 

wanita itu berdiam diri di cafe dengan sesekali meminum hot chocolate nya, otaknya memutar semua kenangan masa lalu nya. Kini, dia sudah menjadi wanita yang di kenal oleh semua orang. Elevana Styles, yang sekarang menjadi model cantik. 

Ia teringat sesuatu, ia membuka buku album yang selalu ia bawa kemana - mana itu, entah pemiliknya masih ingat atau tidak, perlahan air mata wanita itu keluar, tapi ia sadar ia sedang berada di tempat umum. Ponsel nya berbunyi 

"Hai, Harry"

"Hey, kau jadi pulang ke London hari ini ?"

"Jadi, nanti pesawatku pukul sepuluh pagi"

"Okay, kalau kau sudah sampai telpon aku ya, aku akan menjemputmu"

"Tidak usah, Har. Aku naik taxi saja"

"Kau ini! Kita sudah lama tidak bertemu, jadi wajar dong kalau aku ingin menjemput adik kesayanganku ini" 

"Yaya, okay. Bye!" 

Ya, setelah Zayn pergi ke Australia, Elevana memutuskan untuk sekolah di Amerika, menurutnya itu bisa membuat nya sedikit melupakan masalah di London.

Harry, ia sekarang sudah menjadi penerus perusahaan ayahnya bersama Gemma. Hubungan Harry dengan Calysa juga masih baik - baik saja, bahkan mereka sudah tunangan, tetapi pada saat mereka tunangan Elevana tidak bisa datang, karena dia ada pekerjaan. 

Louis dan Kate? Mereka masih baik - baik saja, begitu juga Liam dan Vanessa. Hanya saja, Elevana tidak pernah mendengar kabar dari Niall, Jessie, dan Zayn. Untuk masalah Queen, ia suah menikah dengan Luke, begitu juga Namie yang menikah dengan Jule. 

Elevana melihat jam tangan nya, pukul delapan, ini saatnya ia menuju ke bandara untuk pulange ke London, melepas kerinduan dengan keluarga.

-------

London.

Lelaki ini baru saja kembali ke London, setelah sukses di Australia dengan menjadi fotografer terkenal di berbagai negara, ia kembali ke London untuk melanjutkan pekerjaan nya di London. 

"Kau akan menghadiri acara tv itu ?" tanya Harry yang sedang berkunjung ke rumah Zayn "Entahlah, Har" jawab Zayn. Ponsel Harry berbunyi

"Har, aku sudah di bandara, cepat jemput aku! Atau aku pulang naik taxi"

"Okay okay, sabar sebentar cerewet!"

"Ia kembali, Zayn" ucap Harry, Zayn tersenyum.

--------

Elevana sedang bersiap - siap di salah satu acara talkshow di London. Calysa dan Kate datang di acara itu. Acara pun di mulai, setelah melontarkan beberapa pertanyaan, pembawa acara pun mulai menanyakan masalah percintaan 

"Apakah, kau sudah punya kekasih, selama berada di Amerika ?"

"Uhm, belum. Aku masih menunggu seseorang yang aku kagumi sejak sembilan tahun yang lalu" 

"Bisa kau ceritakan ?"

"Pada saat hari pertama, aku pindah ke London, aku disuruh untuk mengatarkan kue ke rumahnya. Ketika itu lah dia muncul, dan membuatku jatuh cinta. Ternyata dia juga kakak kelas ku di high school, ia suka sekali bermain bola dan suka sekali fotografi, aku senang sekali bisa terus bersama nya. Aku mengikuti club drama, lebih rajin belajar, bahkan aku membaca sembilan metode cinta, itu semua untuk dia" 

Secret Admirer (One Direction Love Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang