cinta yang sama |22|

2.5K 141 3
                                    

Haii semua maaf yaa baru update lagi..hehhe

Mau minta do'anya yaa semoga UKKnya lancar dan do'a buat kesembuhan aku. Karena apa! Kerana aku udh jumping bisa lahh anak keren gimana bawa motor! Hihihi

Jangan lupa yaa buat terus baca. Mungkin beberapa part lagi End alias selesai, mungkin itu juga heheh

Selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankan nya... Maaf yaa kalo aku punya salah di sengaja atau gak disengaja sama kalian

*Happy  reading guys*

-
-
-
-
-
-

Ali, Erell, dan Rayen sudah 1 minggu disana dengan urusan berbagai hal dari liburan sampai di undang ke acara sekolahnya dulu

Dan sekarang mereka telah masuk kembali ke sekolah nya, SMA ACHILLES'A SCHOOL

Ali, Erell, dan Rayen pun berjalan menyusuri koridor sekolah dengan muka fresh, cerah, dan menawan. Itulah yang menggambarkan sosok ketiganya. Sesampai nya di persimpangan muka ketiganya sangat kusut dan tak layak untuk dilihat ( kaya baju aja yg belum di cuci.wkkwk) Mereka mencoba untuk acuh dan gagal

"Baby Ari" teriak seseorang di persimpangan

"Wahh dateng nih Cheonyeo Gwishin"umpat Erell dan Rayen

"Ck. Gue males nih"ucap Ali seraya terus berjalan

"Emang lu aja bang gue juga males kali"timpal Erell sedangkan Rayen memutar bola matanya jengah

"Mbeb tunggu.. Ihhhh"teriaknya lagi, ketiganya pun berhenti dan menoleh satelah itu malanjutkan lagi perjalannya

Ketiganya pun memasuki kelasnya untuk menyimpan tas, waktu masuk 20 menit lagi

Rayen pun memasuki ikut masuk ke Kelas Ali dan Erell, dan ketiganya dikagetkan dengan suara teriakan histeris dari semua wanita

"Ishh..bisa aja kali, liatnya jangan gitu"Pekik Adel gemas

"Sirik aee lo mah Del... Lo gak bisa liat apa yang cakep? tuh si Erell makin keren aja apa lagi Ali sama Rayen"cicit Denita

"Apa Si Erell keren? Hahah orang gitu dibilang keren. Kalo kak Ali sama Rayen sih gue percaya"ucap Adel acuh

"Apa lo bilang gue gak keren"ucap seseorang di belakang Adel

"Hehehe lo Rell! Kapan lo ada di belakang gue?"ucap Adel asal

"Jangan so akrab deh lo"

"Ihhh gue nanya baik² juga"

"Bodo"

"Dasar mahkluk gaib"

"Lo ondel²"

"Au ahh gelap"

"Anehh"

"Serah gue lah"

"Idih amit dahh..mending gue di korea dari pada di sini"

"Songong lo jadi orang"

"Terserah gue..idup-idup gue, mulut² gue kenapa lo yang rempong"

"Ihhhhhhhhhh"

"Berisikkkkkkkkk" teriak Illya, Ali, dan Rayen bersama

"Emm kak Ali, oleh² buat illy mana"pinta Illya mencoba mencairkan suasana

"Ohh iya masih di dalam tas bentar"

"Gue juga dong Li"ucap Niva

"Iya gue juga"

Cinta Yang Sama (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang