Cinta Yang Sama (End)

cinta yang sama |15|

"Ck.mana tuh anak dari tadi muter² cari dia gak ketemu², sebenernya tuh orang kemana lagi"gerutu Erell kesal kerena yang di cari belum terlihat batang hidungnya

"Sabar napa, gue juga bingung tuh anak ngilang kemana lagi"sambung Rayen

"Kita belum periksa kantin, siapa tau tuh anak ada disana"Ucap Erell dan di setujui oleh Rayen

Keduanya pun berjalan beriringan tak ada siswi yang tidak menyapa keduanya

"Hai cogan mau kemana?"

"Haii..Erell makin keren aja"

"Reyen so cute"

Dan masih banganyak lagi yang menyapa keduanya mereka cuma tersenyum sambil melambaykan tangan sesekali mata genit Erell dan Rayen membuat siswi tersebut teriak histeris

Keduanya pun sampai di kantin, dan meneliti satu satu anak kantin yang sedang makan Atau sekedar canda bahkan mengosip

Tepat sasaran Erell dan Rayen menemukan orang yang ia cari dari tadi. Keduanya berjalan menuju orang tersebut

"Ahh... Gue cari cari dari tadi, lo malah enak enakan makan kaya gini"ucap Erell dan yang di sindir pun menoleh sebentar dan malenjutkan makannya

"Maaf, dehh gue gak akan ulang"ucap Erell memohon

"Maaf, bang gue janji gak akan godain anak orang lagi"

"Bang maaf'in napa sih ahh ribet dah lu mah"kesal Erell dan yang di depan ya pun acuh tak acuh

"Bang Ali, maafin adik abang yang paling keren yang kembarannya Brayen domani ini" ucap Rayen dengan memohon

"Emm"guam Ali

"Emm doang, tega lo bang"

"Terus"

"Apa kek, iya kek atau gak kek. Ini mah cuma emm dong"

"Oh"

"Astagfirullah... Ini anak gak 'emm' jawabnya 'oh' mau apa sih lo bang"

"makan" ucap Ali

"Kak Ali gak boleh gitu ahh, maaf'in napa tuh adiknya"Cetus Illya

"Ehh ada bidadari, sendiri yaa mau kak Erell temenin"Ucap Erell sambil memegang tangan Illya

"Modus"guam Ali dengan suara kecil tapi masih bisa di dengar oleh Illya

"Jangan sama dia princess mending sama aa'Rayen aja yuk, nanti princess mau apa aja Aa'Rayen beliin deh" ucap Rayen dengan menatap Illya

"Prett"guam Ali lagi, Illya cekikikan mendengar yang Ali ucapkan

"Apaa sih kalian" ucap Illya dengan wajah malunya

"Kalo senyum gitu manis deh, melebihi gulali mau pun gula sekali gus madu"Ucap Erell

"Gembel" guam Ali, Illya pun ketawa terbahak bahak dengan celotehan Erell yang kurang masuk akal

"Ketawa aja lucu kaya princess cantik pula, melebihi putri putri dari kayangan"

"Geser"guam Ali lagi dan lagi lagi Illya tertawa. Karena apa Illya duduk bersebalahan dengan Ali jadi Illya bisa mendengar semua yang di ucap kan Ali

"Ehemm"deheman Ali dengan keras

"Katanya mau minta maaf ko malah ngulangin kesalahannya, muna baget dah tuh orang"sindir Ali seraya makan makannya

"Hahahha... Aduhh kak Ali aku sakit nih perut"Ucap Illya

"Kenapa ko sakit?"jawab ketiganya kompak

"Ciee kompak, katanya lagi marahan"goda Illya

Ketiganya pun menoleh dan saling tatap tatapan satu sama lain, kemudian kembali lagi menatap Illya yang sasih asik tertawa. Ketiganya memasang wajah datar tak seperti bianyanya dan Illya pun menghentikan aksi tawanya

Illya pun menunduk kan kepalanya dengan wajah melas, dan satu..dua..tiga tawa Ali, Erell,dan Rayen pun pecah

"Hahhaha...liat dehh muakanya lucu"ucap Ali

"Hhhahah...sumpah lucu banget, kodisikan mukanya bu" Ucap Erell

"Hahhaha...mukanya gak usah di melas melasin" sambung Rayen

Illya pun mendongkanan kepalanya dan mengerutkan bibirnya dan menatap ketiga nya dengan tatapan ingin memakan mereka bertiga hidup hidup

Illya pun berdiri dari tempat duduk nya dan mendekati Ali, Erell dan Rayen mereka bertiga was was apa yang Illya akan lakukan

Dan tepat sasaran perut Ali, Erell dan Rayen kena cubitan andalan Illya yang begitu menyakitkan dan akan berbalas

"ampun barbie"ucap Ali kesakitan

"Ampun bidadari"ucap Erell menjerit kesakitan

"Aduhh Ampun princess" sambung Rayen

Bukannya berhenti Illya masih saja mencubit perut Ali, Erell dan Rayen tanpa henti mungkin akan berbekas, tak dihirau kan mereka menjadi pusat tontonan di kantin sekolah

"Stopp!"ucap Ali dan Illya pun menghentikan aksinya

Ketganya pun memberi kode satu sama lain dengan mimik muka, dan mereka kabur dari hadapan Illya

Illya tak mau kalah ia pun terus mengejar ketiganya tanpa henti hentinya. Tawaan mereka pecah saat mereka kejar kejaran di koridor sekolah sampai kelas

####

Makin ancur dahh ni cerita, maafkan aku yaa kalo gak nyambung soalnya lagi buntu banget dah nih otak

Dan maaf jaran upload yaa lagi sibuk soalnya

Sibuk mikirin dia, eyaaa!! Becanda

Jangan lupa vote dan comment yaaa😊