Better? (보다 나은?)

37 4 0
                                    


JAM menunjukkan pukul dua siang. Yerin kembali kerumah sakit setelah diantar oleh Jimin tentunya. Jam makan siang sudah berakhir jadi ia harus kembali bekerja.

Langkah Yerin memasuki ruangan dimana sudah ada Liza, Dokter Hobi, Dokter Joonie dan Taehyung.

Mereka nampak menunduk kecuali Taehyung. Mereka bahkan mengabaikan gadis itu yang sedari tadi menyapa dengan senyuman tapi tetap saja diacuhkan.

Yerin menegap kala Taheyung menegurnya, "Kau darimana?" tanya pria itu dingin.

"Aku keluar sebenta-"

"Bersama pria? Bukankah kau harus bekerja?" bentak Taehyung. Yerin nampak mengerutkan dahinya tidak mengerti dengan amarah Taehyung, "Seharusnya kalian ada ditempat kerja ketika pasien membutuhkan kalian, dasar sialan" umpat Taehyung.

Karena rekan kerja yang lain terus menerus diam, sedangkan Yerin sudah sangat emosi akhirnya ia membuka suara.

"Kau seharusnya tau bahwa tadi jam makan siang, Taehyung-sshi" ucap Yerin lembut menenangkan Taehyung dengan menggenggam tangannya.

Bukannya luluh, justru Taehyung dengan kasar menghempaskan tangan Yerin membuat gadis itu tidak habis pikir dengan pria dihadapannya ini.

Ia bahkan hampir menangis.

"Dokter Kim, tenangkan dirimu" ucap Dokter Hobi.

Dokter dengan jawline seksi itu memerintahkan Liza untuk membawa keluar Yerin yang sudah sedikit terisak memegang tangannya yang terasa perih.

Sedangkan, Taehyung dengan napas memburu terlihat menyesali perilakunya.

Ia berbalik, "Yerin-ah, maafkan aku", baru saja ingin menggapai tangan Yerin tetapi gadis itu menepis balik tangan Taehyung dan keluar ruangan dengan terus terisak.

Hati Taehyung sakit melihat gadisnya menangis. Dia merasa bodoh dan menyesal telah kasar kepadanya.

Yerin terus menyusuri koridor rumah sakit ditemani oleh Liza. Sedangkan, Taehyung tengah menenangkan perasaannya dibantu oleh Dokter Hobi.

"Hyung, bagaimana ini?" tanya Taehyung kepada Dokter Hobi. Pria itu nampak melipat kedua tangannya didepan dada dan menatap Taehyung intens.

"Seharusnya kau tidak melakukan itu, Taehyung"

Taehyung pun mendesah, "Iya aku tahu aku saya, bagaimana ini? Dia pasti marah kepadaku?"

"Sebenarnya ada apa dengan kau dan Dokter Jeon?" tanya Hobi memicingkan mata mengetahui bahwa mereka bukan hanya sebatas sahabat.

Kalian tahukan. Jika pria dan wanita saling berteman bahkan berbagi suka dan cita, tentu saja ada perasaan lebih yang muncul. Entah itu cinta atau sayang. Benarkan?

Begitu pun dengan Taehyung. Dia menyadari bahwa ia menyayangi Yerin bahkan mencintainya dari bangku SMA sebelum akhirnya harus berpisah dengan gadisnya untuk melanjutkan pendidikannya diSeoul.

Tanpa berbicara pun sebenarnya sikap Yerin dan Taehyung sudah menggambarkan perasaan mereka.

Hobi tertawa, "Kalau suka, bilang. Jangan dipendam sampai kau menjadi gila", Hobi menepuk bahu Taehyung yang nampak bingung dan meninggalkannya seorang diri.

The Feeling Doctor - KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang