Sunhee benar – benar sangat bosan bayangkan saja selama di kantor menemani jhope . tuannya itu hanya sibuk dengan tumpukan berkas yang membuat sunhee hanya menatap bosan, sunhee piker dia akan mendapat hiburan dengan ikut tuannya ini kekantor tapi yang ada hanya rasa bposan bahkan sudah 4 jam lebih sunhee duduk di sopa tanpa melakuka aktifitas selain menguap dan mengidipkan mata.
Sunhee memilih berkeliling di dalam ruangan sang tuan. Hingga pandangan nya jatuh pada piano yang tersembunyi di balik lemari tempat penyimpanan berkas yang ada di dalam ruangan. Tanpa sepengetahuan jhope sunhee menuju kesana dan duduk di kursi yang ada di depan piano tersebut.
River flowes milik sang pianis berbakar yeruma mengalun indah . dimana jemari lentik sunhee memainkan piano tersebut dengan indah . senyum tak luntur dari gadis itu saat memainkan piano. Bahkan dia seperti lupa dia berada di mana sekarang dan resiko karena tak ijin memainkan piano yang ada dalam ruangan itu pada sang tuan.
Jhope menghentikan pekerjaanya dan mendekati sunhee. Jhope tak tau kenapa dia bisa begitu ingin mendekati sunhee sekarang. Saat dia asik bekerja entah sebuah alunan piano menyapa gendering telinganya yang mau tak mau membuatnya ingin melihat siapa yang memainkan lagu ini.
Sunhee masih menikmati permainan nya hingga. Nada terakhir dia membuka matanya terlihatlah jhope dengan jarak wajah yang cukup dekat. Jhope yang masih menatap sunhee dari dekat hanya diam, entah kenapa hal ini malah membuat sunhee jadi gugup.
"tu tuan ma maaf" ucap sunhee menunduk
Entah angin dari mana jhope langsung mencium bibir sunhee lembut hingga mulai melumatnya. Sunhee yang awalnya terkejut bahkan dia membuka matanya saat ini. Dia bisa melihat sang tuan yang memejamkan matanya . piano tersebut menjadi tumpuan tangan jhope saat ini hingga , jhope menarik sunhee berdiri dan menyandarkan sunhee pada piano yang ada di belakangnya dengan penuh nafsu , jhope melumat bibir mungil gadis tersebut. Sunhee yang tak mengerti hanya diam membiarkan sang taun menciumnya dia masih ingat bahwa sunhee tak oleh menolak apapun yang di lakukan tuanya pada dirinya.
Jhope yang merasa jikia sunhee diam saja mulai meraih tangan gadis itu dan mengalugkannya ke lehernya . bisa di pastikan bahwa sunhee hanya menurut papun yang jhope lakukan pada dirinya. Tangan jhope masih sibuk di pinggang sunhee bahkan tak bisa di pungkiri jika jhope sangat suka melakukan aktifitas ini dengan sunhee.
Napas sunhee terengah saat jhope melepaskan ciumananya, sunhee hanya diam sambil mengatur nafas bahkan jhope tak membiarkannya istirah untuk mengambbil nafas, dalam hitungan detik jhope kembali menempelkan bibirnya yang begitu lembab ke bibir sunhee yang begitu basah dan bengkak.
Ceklek
" HYUNG! "
"astaga! Mataku sialan kau hyung kau bisa melakukannya di rumah apa gunanya kasur mahalmu itu huh! " teriak namja bergigi kelinci
"kau menggangu! " kesal jhope yang sudah hard dalam permainannya. Sunhee yang melihat lelaki itu sangat malu dan bersembunyi di belakang jhope. Namja itu adalah jungkook, bisa di lihat jungkook yang hanya menganga lebar melihat hyungnya itu yang melakukan tinmdakan tidak senonoh di dalam kantor.
Dan hei lihat bagaimana gadis itu terlihat sangat lucu di mata jungkook, tau arah pandang sang adik jhope menatap jungkook tajam . membuat lelaki dengan dua gigi kelinci itu tertawa gelid an menampakan senyum lucunya yang polos.
"ada apa kau kemari? " Tanya jhope setelah jhope bertanya barulah jungkook ingat bahwa dia memiliki tujuan kesini.
"kau tau orang yang kau lempari cek kemarin? Dia adalah geng ikon dan nama namja itu adalah hanbin" ucap jungkook
" jadi masalhnya? " jawab jhope santai
"hyung aku peringati di awal saja hanbin sama sepertimu dia juga sangat terobsesi dwngan sesuatu... Aku takut jika nanti apa yang kau miliki akan di ambil hyung jaga sunhee dia terlalu polos hyung. Siapapun bisa memanfaatkannya hanya dengan acaman" jelas jungkook
Jhope tampak berfikir dia juga sadar itu terlihat setiap kali jhope mengancam sunhee akan menurut. Benar kata jungkook bisa sangat bahaya jika seandainya sunhee jatuh ketangan laki-laki waktu itu. Melihat bagaimana karakter seorang kim sunhee , bukan hal yang bodoh jika tak tau jika sunhee tergolong gadis polos dan penurut.
" sunhee kemari" sunhee hanya menunduk dan duduk di sebelah jhope tanpa aba-aba jhope memeluk sunhee mengelus rambut gadis itu.
Jungkook di buat menganga lebar melihat pemandangan di depannya.. Dia terkejut akan ulah hyung nya itu.
"dia tanggung jawabku jadi kau tenang saja " jawab jhope masih dalam mode mengelus rambut panjang sunhee yang telihat begitu lembu
Sunhee yang mendapat elusan di kepalanya mulai tertidur tanpa sepengetahuan jhope. Jungkook tersenyum melihat hyungnya itu, bahkan melihat sunhee yang nyaman hingga tertidur seperti itu membuat jugkook merasa jika sunhee memang sangat layak untuk hyungnya yang satu ini.
" ok hyung kalau begitu aku pergi dulu ahhh. Jangan lupa jika ingin naena kunci pintu hyung" goda jungkook membuat jhope menatap tajam ke arahh adik bontotnya itu. Setelah kepergian jungkook, jhope melihat sunhee yang tidur
"sial! "
Jhope hendak membangunkan sunhee namun urung saat melihat gadis itu tidur dengan nyenyak sambil memeluknya. Terakhir dialah yang ada di posisi ini, memeluk sang ibu dengan manja begitu juga dengan sang adik dokyeom . jhope masih ingat ketika dia bertengkar kecil hanay ingin memeluk sang ibu. Mengingat hal itu hanya membuat jhope tertawa namun juga perih di hatinya.
Hingga tatapan jhope teralihkan pada sunhee yang masih tertidur lelap di dadanya.
"kau terlalu polos untuk masuk dalam hidupku sunhee" ujar jhope mencium puncak kepala sunhe
Hari- hari berjalan seperti biasa jhope sibuk dengan urusan kantor begitu juga dengan sunhee yang memilih menyibukan diri dengan berkeliling di rumah sang tuan. Hujan yang lebat di luar sana membuat sunhee berkeliling dengan secangkir coklat panas. Hingga atensinya di hadapkan dengan tangga di ujung lorong rumah milik sang tuan.
Dengan santai sunhee berjalan pelan menaiki tangga tersebut. Namun saat sampai di ujung ada pintu kayu yang terkunci, sunhee mencoba mencari kuncinya hingga menyerah. Namun karena rasa penasaran gadis itu yang tinggi sunhee mengambil sebuah besi panjang yang ada di bawah tumpukan kardus.
Prank
Sunhee menutup matanya karena bunyi yang begitu keras takut jika ada pelayan yang melihat dia membuka tempat ini. Dengan perlahan sunhee masuk ke dalam tempat itu. Matanya langsung takjub saat banyak bunga disana tapi saying banyak rumput liar yang juga tumbuh disana.
"tolong.... Hiks..... Tolong"
Sunhee menegang saat mendengar suara tersebut. Atensinya melihat sekeliling. Wajah sunhee memucat saat suara it uterus terdengar. Hingga saat dia ingin keluar suara it uterus terdengar dan makin keras
"siapa disana! "
"jawab! "
"tolongg. Hiks. Kyeomi takut!"
Deg
"astaga! "
Tbc
Nah looo kok bisa idup gimana kisahnya?
Wkwkkw
Ada penjelasan kok nanti ok

KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Love ✔
General Fictionjhope sosok yang dulunya adalah lelaki periang dan banyak memiliki teman. tapi sebuah kejadian membuatnya berubah menjadi sosokk yang dingin. genre : romance/nc21+/badboy