"I'm fine, thanks"
☕️☕️☕️
Pak Ari berkata untuk menunggu nya setelah jam sekolah berakhir, katanya ada yang ingin di sampaikan, tapi kenapa dia malah terlambat.
"Maaf anak-anak tadi ada sedikit masalah, jadi bapak sedikit terlambat" ucap pak Ari yang tiba-tiba muncul.
"Masalah apa pak? Masalah sama bu Adila?" Goda Zaki--cowok yang belakangan ini dekat dengan Adelard--.
Siswa yang lain tertawa setelah mendengar godaan dari Zaki, memang Zaki terkenal orang yang suka bercanda walaupun kadang candaannya kelewatan.
Anehnya, banyak kakak kelas yang menyukainya, memang sih dia sering menolak dengan cara yang sopan namun dengan arti yang berbeda, contoh : "beda usia kakak sama aku terlalu jauh" maksud aslinya "tampang lu tua banget, kasian sama wajah gue yang imut ini".
"Zaki, keliling lapangan basket 10 kali" ucap pak Ari.
"E-eh pak, saya bercanda kok, bercanda"
"Sekarang!" Perintah pak Ari.
"Jangan galak-galak dong pak, nanti bu Adila gamau sama bapak, sama saya aja galak, apalagi nanti sama anaknya" ucap Zaki.
"ZAKI!"
"Iya pak" jawab Zaki lalu keluar kelas.
Tingkah Zaki selalu berhasil membuat teman-temannya tertawa, entah apa yang ada di pikirannya tidak ada yang bisa menebaknya.
"Kembali ke intinya, jadi hari minggu, sekolah akan mengadakan camp, setiap kelas harus memiliki 4 orang perwakilan, ada yang ingin mengajukan diri?" Tanya pak Ari.
Hari minggu, hari dimana bisa bebas dari sekolah, tentu saja banyak yang malas dengan kegiatan itu, di rumah jauh lebih baik, itulah pemikiran mereka.
"Jika tidak ada yang mau, maka kalian tidak akan pulang sampai ada yang mengajukan diri" ucap pak Ari.
"Yahhh, pak"
"Saya pak" Althifa mengangkat tangannya.
"Althifa, silahkan maju" ucap pak Ari.
Sebenarnya Althifa tidak tau apa yang harus di lakukannya di sana tapi, ya sudah lah.
"Siapa yang ingin menjadi wakil ku?" Tanya Althifa yang sudah berdiri di depan kelas.
"Aku" ucap Adelard.
Althifa sangat senang.
"Baiklah jika tidak ada lagi maka Adelard yang akan menjadi wakil ku, Adelard silahkan maju"
Adelard dengan malas melangkah ke depan kelas, sebenarnya dia malas mengikuti kegiatan itu, lebih baik membantu ayahnya di cafe tetapi melihat Althifa mengikuti kegiatan itu, dia terpaksa mengikuti nya, tidak lain takut seseorang mengganggunya.
"Ck, ayo cepat selesaikan semua ini" ucap Adelard.
"A-ah iya"
"Kami memerlukan 2 anggota lagi, siapa yang berminat ikut bisa maju ke depan kelas" ucap Adelard yang mengatakannya dengan tenang.
"Tidak ada salahnya kalau mencoba kan?" Farah mengangkat tangannya.
"Farah" gumam Althifa.
"Satu lagi?" Tanya Adelard.
"AKUUU!!!" Teriak seseorang dari luar yang ternyata adalah Zaki.
Kelompok kelas XI-2 IPA sudah di tentukan, dengan anggota :
1. Althifa Farihan Wirda (ketua)
2. Adelard Zoe Radmilo (wakil ketua)
3. Farah Alethea Kinarian (anggota)
4. Alister Zaki Pratama (anggota)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Barista Boy(Friend)
Roman pour Adolescents[ COMPLETED ] #403 in teenlit [17-05-2018] #132 in teenlit [22-05-2018] #1 in barista [14-07-2018] "Kalau sudah jodoh, meski dari sudut yang berbeda, mereka akan bertemu." Cafe itu terbuka lagi, perasaan ini terasa bercampur aduk menjadi satu. ...