Ketika Hati Memilih

Part 67

selesai sarapan , mereka pun bergegas balik ke kamar masing2 untuk bersiap2 cabut dari hotel yg mereka tempati menuju kediaman keluarga Kevin. 2 jam kemudian, kini mereka telah tiba di rumah keluarga Kevin
sembari duduk untuk mengobrol dan sebagainya di ruang tamu rumah tersebut. Mila sendiri tampak kesel karena di godai oleh temen2nya. sedangkan Kevin, ia hanya menemani Mila dan para sahabatnya sembari
terkekeh karena godaan para sahabat mereka tersebut. tak beberapa Mila mengadu pada Kevin, yg membuat semuanya terkekeh dan gemas melihat tingkah Mila tersebut. namun setelahnya, mereka akan kembali
asik mengobrol dengan penuh canda tawa yg memperlihatkan keharmonisan keluarga serta persahabatan mereka tersebut.
papa chandra : oh ya Vin, kapan kamu mengambil cuti buat haneymoon bersama Mila Vin ?.
Kevin : Mulai besok kevin dah cuti pa dari kantor. Lusa Kevin dan Mila bakal berangkat buat liburan.
mama Nancy : kalian bakal liburan kemana sayang ?. Dan berangkat lama kalian perginya ?.
Kevin : ke Paris ma. Yah  sekitar 1 bulanan lah.
mama Nancy : Whatt…, 1 Bulan ?. Lama banget kalian honeymoonya? " ucapnya kaget dan menatap Kevin Kesel ".
Prilly : astaga tante, biar aja mereka lama honeymoonya. Kan biar debay nya cepat jadi tan.
mama Nancy : isshhh… . Debay nya emang cepat jadi. Tapi tante , tante Karin dan dan tante Sartika pasti bakal kanget banget sama Mila " ucapnya berdelik kesel dengan candaan Prilly barusan ". Mila  sayang, apa itu nggak kelamaan sayank ?.
Mila : sayang, kamu apaan sih? " yg mencubit pinggang Kevin karena kesel dengan candaan Kevin ke sang mama tercintanya tersebut ". Nggak kok ma. Mila sama Kevin hanya liburan sekitar 10 harian di Paris. Setelahnya , kita bakal balik. Mama nggak usah dengerin ucapan Kevin. dia hanya ngerjai mama aja kok. Lagian Mila nggak bisa biarin Kevin libur terlalu lama ma. Soalnya disini Kevin juga punya tanggung jawab yg harus ia kerjakan. Dan berhubung Kevin dan Mila akan pergi liburan, sementara Kak Panji lah yg akan mengurus perusahaan menggantikan Kevin " jawabnya sembari menghampiri mama Nancy, Karin, dan Juga mama Sartika lalu memeluk ketiga tanda ia sangat menyanyangi ketiga mamanya tersebut". .
mama Nancy : dan terus , kalian kapan menysul Kevin dan Mila Panji , Nesya?. Mama rasa umur kalian dah cukup untuk bisa berumah tangga. Dan kamu Panji, kamu juga dah mapan sayang. Terus apalagi yg kalian tunggu? " tanya pada Panji yg sudah ia nggap seperti putra sendiri ".
Nesya : kalau Nesya sih dah siap tan. Tapi nggak tahu deh Panji nya.
Mila : Nah kak Panji, kode keras tuh dari kak Nesya " sembari mengampiri Kevin suaminya ".
Prilly : Kak Panji mah nggak peka. Sama tuh kayak yg onoh " yg menujuk Mila dengan dagunya ".
Mila : APAAN LO NUNJUK- NUNJUK GUE BEGITU? "  ucapnya medelik kesal Prilly , yg membuat Prilly manyun mendengar ucapnya barusan ".
Prilly : lo juga kan nggak pekaan orangnya Mil. Buktinya kak kevin suka sama lo aja dulu , lo kagak tahu " cibirnya dan melipat kedua tangannya di depannya ".
Mila : itu kan dulu , bukan sekarang " ucap Mila tak mau kalah ".
Prilly : ya tetap aja lo nggak tahu dan nggak pekaan " lanjutnya lagi ".
Mila : sayang, Prilly kok jadi nyebelin sih sekarang " adunya pada Kevin karena merasa dipojoki Prilly ".
Kevin : kan kamu dulu emang nggak pekaan yank. Jadi mau gimana ? " ucapnya yg mengacuhkan bahunya ".
Mila : bukan aku nggak pekaan yank. Mungkin dulu aku di pelet sama Verrel, makanya aku nggak bisa lihat dan  ngerasain rasa sayang dan cinta tulus kamu untuk aku " ucapnya ngasal dan memeluk kevin " .
Prilly : Pelet…pelet, emang makanan ikan  " cibir Prilly lagi, karena Mila masih saja tak mau mengakui ketidak pekaannya ".
Mila : PRILLYYY… " Ucapnya mendelik kesal Prilly ".
Prilly : hehe… sorry… " ucapnya tersenyum Kecil dan mengakat tangan yg berbentuk V tanda permintaan permohonan damai ".
Kevin : sudahlah, kenapa kalian berdua  jadi berdebat sih. Yang terpenting sekarang kamu kan dah jadi milik aku. dan kamu kini sudah tahu betul gimana sikap Verrel dan keluarganya ke kamu dan keluarga kamu yg sebenarnya. Jadi nggak ada yg salahkan. Yg terpenting kamu dah tahu, kalau aku sangat sayang dan cinta banget sama kamu. dan selamanya akan tetap begitu yank. Hanya kamu gadis satunya2 dan slamanya aku cintai " ucapnya dan mengecup dalam kening Mila lalu memeluknya erat menyalurkan rasa sayang dan cintanya pada wanitanya yg sangat dicintanya tersebut ".

Mila pun membalas pelukan Kevin suaminya. Ia sugguh merasa bahagia karena dirinya bisa menjadi Milik Kevin seutuhnya. Ia merasa sangat sangat di Cintai , disayangi , di manjakan oleh kevin maupun orang2 yg menyanginya. Dan hal tersebut sangat sangatlah begitu bahagia akan apa yg ia miliki saat ini. berlahan Mila  pun merenggangkan pelukannya pada Kevin, lalu menatap mata teduh Kevin yg menatap penuh cinta pada dirinya sekarang ini. ya, Mila bisa melihat jelas tatapan tersebut hanya tertuju padanya, hanya untuk dirinya. dan itu membuat hatinya bersorah senang mendapatkan semua hal tersebut dari Kevin, pria yg juga ia cintai.
Mila : I love you… " ucapnya, lalu menunjukkan senyum manisnya di depan Kevin suaminya ".

melihat hal itu,  hati Kevin pun menhangat dan sangat bahagia melihat senyum manis yg terukir dari bibir Mila istrinya. Senyum yg selalu bisa menyejukan hatinya kalah ia kesal dan marah, senyum yg bisa
mengalihkan apapun yg lakukan kalah melihatnya, senyuman yg tak pernah bosan ia pandang kalah melihat wanita yg cinta merasakan bahagia kalah mereka bersama. sunngguh, sunnguh indah dan menenangkan melihat senyum tersebut.
Kevin : I Love you more… sayang " ucapnya sembari meneteskan air matanya karena merasa terharu dan bahagianya dirinya ".
Mila : kok nangis sih " yg menghapus air mata yg menetes di pelupuk mata Kevin ". Kamu kenapa ? " tanya mendadak khawatir melihat Kevin suamninya ".
Kevin : aku nggak papa. Aku hanya terlalu bahagia dan terbawa suasana aja " yg memeluk pinggang Mila kini seakan nggak mau berada jauh dari wanitanya ".
Mila : I love you sayang… " yg mencium dan sedikit melumat bibir Kevin suaminya di hadapan semua orang yg berada di ruang yg membuat semua membelalakan matanya melihat hal itu ".
Kevin : astaga Mila, lo mau bikin kami semua baper ya lihat kemesraan kalian berdua " ucapnya pura2 kesel , padahal dalam hatinya ia begutu senang ".
Mila : bodo " ucapnya, yg membuat Mila mendelik kesal padanya, namun ia tak perduli , ia malah memeluk erat Kevin suaminya dan memebenamkan wajahnya di dada bidang suaminya tersebut yg slalu membuatnya merasa nyaman".

Semuanya larut dalam kebahagian tersebut. Mereka sungguh senang dan bahagia dengan apa yg mereka saksikan di depan mereka kini. Dimana , di depan mereka , terpampang jelas sebuah cinta yg begitu tulus dan besar. Yg diawalnya dulu merupakan cinta yg tak terbalas , kini malah cinta tersebut melekat erat dan saling mencintai satu sama lainnya. Sungguh , sungguh pemandangan yg indah dan membahagiakan. Hal tersebut membuat mereka tersenyum bahagia melihat cinta yg begitu besar dan tulus dari kedua kesayangan mereka tersebut. Sampai akhirnya,  mereka semua saling berpelukan dengan orang2 yg berada di samping mereka untuk menyalurkan rasa bahagia dan seneng mereka melihat kebagian kedua kesayangan.
Prilly : aku harap, slamanya mereka akan bahagia. Bahagia dengan cinta yg slalu mengelilingi mereka berdua dan kami semuanya " ucapnya membatin dan tersenyum melihat kemil ".

The End...

Makasih buat  semuanya yg sudah membaca , comment dan memberikan like untuk cerita " Ketika Hati Memilih ". Saya sangat tersanjung dan bererima kasih kepada kalian semuanya.

Maksih..... ya