Yeri terbangun dan kamarnya lah yang menjadi pemandangan pertamanya saat membuka mata. Ia sendirian. Lalu dimana Jungkook? Entahlah kepala Yeri masih sakit sekali.
Apa yang terjadi padanya semalam? Ia mencoba mengingatnya namun ingatannya hanya terhenti sampai ia makan di warung kaki lima.
Dengan sedikit berat ia bangun lalu menurunkan kakinya ke lantai dan mulai berjalan keluar kamar.
Dilihatnya Jungkook sedang sarapan dengan sup.
"Apa itu sup penghilang mabuk? Apa semalam kita mabuk?" tanya Yeri pada Jungkook yang sama sekali tidak menatapnya bahkan Jungkook terlihat menghiraukannya.
Ada apa dengan Jungkook? Yeri berpikir sejenak tapi dia acuhkan pikiran anehnya karena kepalanya saat ini masih terlalu sakit jika harus memaksakan mengingat kejadian semalam.
Yeri berjalan menuju dapur dan melihat sup yang disisakan Jungkook. Yeri lalu memindahkan sup itu ke mangkuknya lalu membawanya ke meja makan dan duduk di hadapan Jungkook.
"Hei? Apa kau yang membuat sup ini? Aku kira kau tidak bisa masak?" tanya Yeri dan lagi-lagi Jungkook terlihat mengacuhkannya sesaat namun akhirnya Jungkook menggeleng walau ia tidak menatap Yeri.
"Hei apa kau marah padaku Jeon Jungkook? Tapi karena apa? Aku benar-benar tidak ingat kejadian semalam? Apa aku mencoba menciummu lagi? Ah tidak mungkin. Bagaimana bisa aku mencium orang yang membuatku kesal seharian kemarin." kata Yeri yang lebih seperti mendumel bukan mengobrol dengan Jungkook.
"Bukan aku yang membuatnya." Jungkook akhirnya membuka suara. "Tapi Yein, Sana, Chaeyoung bahkan Eunha yang membuat ini."
Mendengar Jungkook menyebut para wanita itu membuat Yeri bingung setengah mati.
Ada apa sebenarnya yang terjadi pada Jungkook.
"Jeon Jungkook!"
Jungkook tetap diam dan fokus pada makanannya.
"Jungkook-ah!"
Jungkook masih diam.
"Kookie-ya!"
Dan lagi. Jungkook masih diam.
Yeri pun mulai berpikir bagaimana caranya memancing agar Jungkook mau berbicara padanya dan terlahirlah sebuah ide menggelikan ia bahkan sampai bergidik. Tapi ya tidak ada salahnya ia mencobanya.
"Suamiku-" kata Yeri yang terhenti kemudian melanjutkan lagi. "Sayang."
Uhuk! Jungkook terbatuk tapi tetap tidak menayahut Yeri dan justru sibuk mencari minum.
Yeripun memberikan sebotol air mineral untuk Jungkook dan langsung diminum Jungkook sekali teguk.
Dan mendadak Yeri teringat bayangan saat ia meneguk sebotol soju dan setelah itu bayangan itu hilang dan Yeri lagi-lagi tidak tahu kelanjutannya.
"Apa semalam aku menghabiskan sebotol soju?" tanya Yeri pada Jungkook karena penasaran.
Jungkook menatapnya lalu tersenyum menyeringai dan lagi-lagi tidak menjawab.
"Ah sudahlah. Terserah apapun yang mau kau lakukan aku tidak peduli. Bahkan jika kau tidak ingin berbicara denganku lagi aku tak peduli." kata Yeri kesal dengan sikap Jungkook.
Dan tepat setelah itu. Ponsel Jungkook berdering. Jungkook mengangkat sambungan telepon itu di kamarnya dan Yeri sama sekali tidak penasaran dengan panggilan telepon itu.
"Mau itu Yein, Sana, Chaeyoug bahkan Eunha aku tidak peduli!" kata Yeri ketus.
Dan Jungkook sudah keluar kamar sambil memakai jaket hitamnya lalu menatap Yeri sekilas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married to Bad Boy (Sudah terbit)
FanfictionKim Yerim baru saja lulus dari Sekolah Menengah Atasnya dan apa yang didapatnya kini? Orang tuanya justru memberikan Yeri hadiah seorang suami. Jeon Jungkook suami Yeri yang adalah cucu dari keluarga Jeon yang merupakan salah satu keluarga terkaya d...