📌 Juli, 2017
*****
Ilma POV
Saat ini aku duduk di bangku SMK kelas X di sebuah sekolah yang terkenal kedisiplinannya yaitu SMKN 3 KUNINGAN.
Sekolah ini adalah sekolah yang sangat ketat akan kedisiplinan, untuk masuk ke sekolah ini sangat susah dan banyak perjuangan juga yang harus di lewati, karena siswa disini adalah siswa-siswi pilihan.
Asal kalian tau, siswa disini mayoritasnya adalah laki-laki, jumlah siswa disini kurang lebih ada 3000 siswa. Jumlah semua perempuan disini kurang lebih ada 300 siswi, tapi bisa di bilang sangat meningkat dibandingkan dulu dan beberapa tahun yang lain.
Disekolah ini terdapat banyak jurusan seperti jurusan Desain Permodelan dan Informasi Bagunan (DPIB), Bisnis Kontruksi dan Properti (BKP), Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM), Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), Teknik Audio Video (TAV), Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik (TIPTL), Teknik Otomasi Industri (TOI), dan Multi Media (MM).
Aku disini masuk ke salah satu jurusan yang seharusnya untuk laki-laki yaitu Bisnis Kontruksi dan Properti (BKP), jurusan ini adalah jurusan bangunan disini kita harus bisa merencanakan sebuah bangunan, kekokohan, dan masih banyak hal lainnya yang bisa di pelajari. Karena jurusan ini berkaitan dengan hal lain yang begitu luas, bukan hanya di bagunan tapi masih ada jalan, jembatan, adapun perencanaan instalasi listrik dan masih banyak lagi.
Jumlah perempuan di jurusan aku ini biasanya hanya 1-2 siswi ,tapi angkatan aku ada 12 siswi cukup banyak memang. Perempuan di jurusan aku sangatlah cantik-cantik, kalo ada guru yang bertanya jurusan apa lalu kita menjawab jurusan bangunan mereka tidak ada yang percaya.
Dari 12 siswi ini di bagi 2 lagi, di kelas BKP 1 ada 4 siswi dan di kelas BKP 2 ada 8 siswi. Lumayan lah tidak terlalu sedikit jumlah siswinya, ada senangnya juga aku tidak sekelas dengan dia. Kalo sekelas aku mungkin akan merasa gugup setiap berhadap dengannya.
*****
Awal masuk aku harus mengikuti beberapa kegiatan yaitu MPLS sama seperti MOS. Disini kita semua di didik selama 1 minggu sama tentara, aku sebagai perempuan jujur aja kaget sama semua peraturan di sekolah ini tapi ya aku ikuti saja semuanya dengan santai dan mulai menyesuaikan.
Setiap pagi aku selalu mendapatkan :
'Putri nunduk, gausah jelalatan matanya'
'Ayo lari lelet banget si....'
'Pake jalur hijau'
'Lemah lari-lari denger ga!!!'
Semua siswa-siswi berkumpul di lapangan upacara, yang pertama di lakukan pengabsenan setiap jurusan. Selesai pengabsenan semuanya bersiap untuk upacara bendera sekaligus penerimaan siswa-siswi baru.
'Kepada Ilma Amaliah kelas X BKP 2 segera ke sumber suara sekarang juga'
Ditemani senior aku berjalan ke sumber suara, deg-degan dan gugup. Banyak tatapan yang tertuju ke arahku, aku hanya menunduk sambil berjalan. Sesampainya disana aku menyiapkan diri, sedikit mengobrol bersama beberapa senior untuk mengurangi kegugupan.
Upacara di mulai semua siswa-siswi berbaris rapi, aku dan satu teman angkatanku berdiri bersama petugas upacara. Kenapa aku disini, karena aku jadi perwakilan penerimaan siswa-siswi baru di angkatanku.
Malu, itulah yang aku rasakan berjalan di depan untuk melakukan pengalungan dari kepala sekolah. Setelah pengalungan aku dan temanku kembali, dia membacakan janji siswa.
Upacara selesai, kita semua berlatih LKBB dibagi perjurusan, setiap jurusan di bimbing oleh 1 tentara dan 3 kakak senior. Dari pagi hingga sore kita berada di bawah terik matahari. Tapi bagiku itu sudah biasa, saat SD & SMP aku sudah mengikuti PASKIBRA. Jadi tidak aneh lagi berdiri di bawah matahari selama berjam-jam, sampai kulit tangan dan wajah hitam. Kita hanya meneduh jika sholat dan makan aja, itupun diwaktu hanya beberapa menit.
Sebelum pulang ke rumah kita dikumpulkan di lapangan upacara, mengikuti perintah dari tentara untuk tiarap di tengah lapangan dan kakak senior mulai mengevaluasi kegiatan-kegiatan yang udah dilakukan.
Mengesankan dan menegangkan, tubuh yang udah lelah hanya bisa mengikuti dan menguatkan agar tahan dalam mental dan fisiknya.
6 hari kemudian....
Di hari terakhir MPLS kita menampilkan LKBB sesuai jurusan, tidak terlalu lelah dan sedikit menyenangkan. Satu jurusan berkumpul di lapangan untuk melihat penampilan dari tiap jurusan, ada kakak senior juga yang menemani kita selama MPLS.
Dari hari pertama sampai sekarang salah satu kakak senior kita, selalu menyampaikan pesan-pesan positif untuk menyadarkan kita semua, terutama untuk diriku sendiri. Perempuan jurusanku diam-diam ternyata banyak yang kagum ke kakak senior itu, memang sih baik. Sangat menjaga batasan antara lawan jenis dan menjaga pandangan, saat memberi arahan pun tidak berani menatap perempuan selalu menunduk.
Setelah semua jurusan tampil kita beristirahat seperti biasa, lalu siangnya ada demo eskul yang dibawakan sama kakak kelas. Semua siswa-siswi kelas X duduk menyaksikan di pinggir lapangan, menghiraukan matahari yang panas menerpa ke arah kita.
Terakhir sebelum pulang, hasil penilaian LKBB tadi di umumkan, semua kegiatan berjalan lancar dan menyenangkan. Upacara penutupan mengakhiri MPLS angkatan kita, tapi tak mengakhiri kenangan-kenangan di awal masa putih abu ini. Semua siswa-siswi berhamburan untuk segera pulang, aku pulang bersama saudaraku.
Jangan lupa follow, vote, dan comment ya🥰
Selamat membaca, semoga bisa menemani hari-hari kalian.

KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta dan Luka
RomantiekAda seorang wanita yang menjatuhkan hatinya kepada salah seorang lelaki yang membuat hati wanita itu enggan meninggalkannya, walaupun tersakiti, dan berujung terkhianati. Hanya saja wanita itu bertahan untuk mendapatkan sebuah keajaiban yang datang...