[done]Jimin mempunyai appa baru dan sialnya lagi saudara tampan yang sexy nya minta ampun.
Akankah jimin bertahan tinggal bersama keluarga barunya?
YOONMIN
Jimin uke!
Yoongi seme!
Bagi yang suka jikook dan taegi salah lapak
"Jimin kau sudah sele-"yoongi menatap jimin yang sekarang menatapnya dengan pipi merona yang menambah kesan manis seorang jimin.
Melihat yoongi,jimin langsung membalik badannya. Yoongi heran dengan perilaku jimin. Perlahan ia mendekati jimin lalu mendekatkan bibirnya pada telinga jimin.
"Waeyo jimin? Kenapa kau malu pada ku?"tanya yoongi berbisik di telinga jimin. Oke fix , jimin udah mau mati bukan karena bisikan yoongi tapi yoongi belum make baju terus badan mereka pake dekat banget lagi.
Jimin menetralkan hati nya lalu perlahan berbalik menatap hyungnya.
"Hyung pakai baju mu jangab dekat dekat dengan ku kalau belum pakai baju" jimin menyubit perut yoongi .
"Ah!"yoongi memegang perutnya lalu mengelusnya.
"Cepat kalau mau pergi nanti mereka tunggu lama"kata jimin lalu pergi keluar dari kamar.
'Aduh dek jimin imut banget sih'yoongi mengigit bibirnya untuk mengurangi rasa gemasnya pada jimin.
Beberapa menit kemudian, Masih bersama yoongi..
"Baju santai gini ya?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yoongi memandang dirinya di kaca.
Krek..
"Yoongi hyung sudah?"tanya jimin sambil masih melihat hpnya.
Yoongi berbalik lalu berjalan mendekati jimin. Ia merangkul pundak jimin. Jimin kaget dan langsung menatap yoongi.
"Yuk"yoongi tersenyum lalu menutup pintu kamar dan berjalan turun dengan jimin dalam rangkulannya.
"Hyung kau bisa memegang tangan ku saja"kata jimin .
"Maaf kalau kau merasa tak nyaman"yoongi lalu memegang tangan jimin dan entah kenapa dia reflek meremasnya membuat jimin kaget.
'Ada apa dengan hyung? Mengapa dia sangat suka menyentuh ku hari ini?'jimin bertanya tanya.
"Kalian mau pergi mana?"tanya appa min yang sedang membaca koran.
"Appa,hyung dan jimin akan pergi hang out dengan teman teman kami"kata jimin.
"Hang out?"tanya appa min.
"Jalan jalan bersama ,chagi"kata eomma min berjalan menuju mereka.
"Jangan pulang lambat ya"kata eomma min mengecup pipi jimin dan yoongi lalu keduanya mengecup pipi eomma mereka.
"Ne eomma"kata yoongi dan jimin. Yoongi dan jimin beranjak pergi.
"Appa ngak dikasih cium nih?"kata appa min membuat ketiga orang bermarga min itu tertawa kecil.
"Hehehe lupa appa"jimin berlari kecil menuju sang appa lalu mengecup kening appanya.
Appa min lalu melirik yoongi.
"Baiklah appa"kata yoongi mendekati appanya dan mengecup kening appa nya.
"Kami pergi appa,eomma"kata yoongi lalu memegang tangan jimin dan pergi keluar dari rumah.
Sesampainya di taman bermain.. "Jimin"
"Kookie~"
Jimin segera berlari ke jungkook. Seperti biasa,jimin memang menyayangi jungkook walaupun beda 1% dengan hyungnya.
"Oppa"wendy lalu mendekati yoongi.
Yoongi hanya memberikan senyum kecut pada wendy.
"Jadi kita bagi team aja ?"kata namjoon.
"Boleh"kata jhope.
"Aku bertiga ama joon dan jhope"kata jin membuat namjoon cemburu karena tidak bisa berduaan dengan uke kesayangannya.
"Jimin kamu mau nga main dragon tower?"tanya jungkook.
Jimin menggelengkan kepalanya . Jimin memang penakut permainan ekstream. Begitu pun dengan yoongi dan akhirnya wendy dan jungkook pun satu team sedangkan yoongi dan jimin setim lagi.
"Kalau begitu aku pergi dulu, bye jimin , yoongi"kata jungkook melambai dan pergi bersama wendy.
Kedua team itu pergi meninggalkan yoongi dan jimin. Yoongi lalu menatap jimin.
"Jadi mau kemana?"tanya yoongi.
Dan disini lah mereka, di dekat sungai han. Jimin dan yoongi memutuskan untuk tidak bermain saja karena hampir semua permainan disana mengerikan .
Keduanya sedang duduk dibangku yang tersedia didepan pemandangan sungai han yang indah saat malam.
Jimin duduk dibangku tersebut sambil sesekali bersenandung.
"Suara mu bagus ya jimin"kata yoongi menatap jimin.
"Oh g-gomawo hyung"kata jimin gugup. Ia mengira hyungnya tidak mendengarnya.
"Ngomong ngomong yang lain nga nyariin kita hyung?"tanya jimin sambil menahan rambutnya yang dari tadi ditiup oleh angin.
Yoongi mengidik bahunya sambil menggeleng.
Whushh...
Angin dengan tidak sopannya meniup rambut jimin hingga kebelakang membuat jimin malas untuk menahannya dan berakhir menikmatinya sambil menutup matanya.
'Manis'gumam yoongi sambil mendekatkan wajahnya pada jimin.
Jimin perlahan membuat matanya dan sedikit tergelonjak melihat hyungnya yang sudah berada didepan wajahnya.
"H-hyung"lirih jimin. Hatinya berdengup kencang. Lagi lagi, angin itu meniupi rambut jimin namun ditahan oleh yoongi. Yoongi meletakkan rambut itu dibelakang telinga jimin.
"Jimin manis"kata yoongi sambil sesekali mengusap kepala jimun.
Jimin menikmati usapan itu . Usapan itu seperti appa yang telah lama ia rindukan. Perlahan air mata jimin jatuh membuat yoongi panik seketika.
