60

91 8 0
                                    

Aku berusaha memukul orang itu. Namun, dalam seketika, bayang-bayang pada wajahku berubah secara tiba-tiba. Tak kulihat kembali gedung-gedung tinggi, tak kulihat jalanan yang tengah kutapaki, tak kulihat orang-orang sialan itu, orang-orang berjubah hitam gila yang mengajakku untuk mengikuti kelompoknya.

Semuanya menjadi gelap.

"Halo?"

Tak ada jawaban.

"Brengsek! Apa yang terjadi!?"

Tiba-tiba kurasakan tusukan pada tubuhku. Demi apapun! rasanya sakit. Aku berusaha menggapai lukanya, tetapi betapa terkejutnya diriku bahwa tak ada luka tusukan sama sekali yang terpampang pada tubuhku.

Bagaimana mungkin?

Aku merasakannya kembali, UGH!

Sekali lagi, kucari. Tidak ada.

Rasa tusukan itu semakin menjalar, semakin dalam, tetapi aku tak dapat menahannya.

Sumpah, aku benar-benar merasakan sakit yang luar biasa.

Aku tersungkur. Aku tak tahan. Gila.

Aku mencoba untuk berdiri, tetapi rasa tusukan itu kembali menyerangku secara bertubi-tubi.

Aku tak dapat menahannya. Sialan.

Aku menarik napas dalam, disertai rasa brengsek itu.

Kurasa aku lebih baik mati.

TAMAT

Mohon untuk mengunjungi Bagian Catatan Penulis pada halaman terakhir ^_^

[INTERACTIVE FICTION] Reign of CthulhuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang