LAST..💋

381 17 6
                                    

Merekapun selesai menyajikan makanan itu diatas meja dengan cukup rapih. Neha mendengus kesal saat melirik jam tangannya.

"Hah...sudah jam segini dia belum pulang juga" gerutunya.

"Sabar, mungkin dia masih banyak pasien yang harus ditanganinya" ucap Ishani.

"Ya, begitulah resiko jika memiliki calon suami seorang dokter " ujar neha yang membuat ishani tersenyum mendengarnya.

"Hmm ishani kenapa kau selalu menutupi kepalamu dengan kain saree kau kan sudah bercerai" tanya neha.

"Memangnya kenapa sekarangkan aku seorang janda jadi aku harus menutupi kepalaku sesuai tradisi dinegara ini " jawab ishani masuk akal.

"Hemm baiklah, hoammmm..aku ngantuk sekali" ucap neha.

"Tidurlah aku akan membangunkanmu saat Reihan sudah datang nanti"

"Ya sudah aku pergi kekamar tamu dulu ya, hoammmm.. " Neha pun melangkah pergi.

Beberapa menit kemudian Reihan pun tiba dirumahnya.

"Kau sudah pulang" tanya ishani menghampiri.

Reihan mengangguk dan merebahkan tubuhnya diatas sofa.

"Hari ini benar-benar melelahkan, hahh" gumam Reihan.

"Aku akan membuatkan teh hangat untukmu " ucap ishani pergi lalu kemudian kembali dengan secangkir teh hangat ditangannya dan memberikannya kepada Reihan.

"Oh ya, besok adalah kemoterapimu yang terakhir. Apa kau sudah siap? Aku harap setelah ini kau akan benar-benar sembuh dari kanker Itu " ucap Reihan tersenyum penuh harap.

"apaa...Kanker..." suara neha yang tidak sengaja mendengar percakapan itu membuat Reihan dan Ishani bagai tersambar petir karna terkejut.

Ishani benar-benar tidak ingat jika ada Neha dirumah itu.

Reihan pun menatap terkejut kearah Neha " Neha.. ".

Nehapun melangkah menghampiri mereka lalu menatap sedih kearah ishani " ishani, kau..." ia tidak bisa melanjutkan kata-katanya lagi tangisannya pun pecah ketika memeluk ishani.

lalu Nehapun menatap ishani dengan airmata yang terus menetes membasahi pipinya.

"Jadi..inilah alasan kau bercerai dari Ranveer " tanya terisak-isak.

"Kenapa kau tidak mengatakannya padaku, kenapa kau harus berbohong? " ucap neha

"maafkan aku, tapi aku tidak bisa menceritakan tentang penyakitku pada siapapun" lirih ishani

"Termasuk Ranveer maksudmu" sambung Neha memotong.

"Jadi selama ini kau menyembunyikan penyakitmu darinya? " lanjut Neha.

"Ya ampun Ishani, kenapa kau lakukan semua ini ? " ujar Neha benar-benar tidak mengerti.

"Karna aku tidak ingin mereka bersedih melihat kematianku jika seandainya pengobatan ini tidak berhasil " jawab ishani membalikkan badannya dengan mata berkaca-kaca.

"Lalu dengan melakukan semua ini apa kau akan bahagia melihat semua keluargamu membenci dirimu" ujar neha kesal.

"Ya, karna dengan membenciku itu akan memudahkan mereka bisa melupakanku dan aku tidak perlu melihat mereka bersedih karena kepergianku nanti "

"Lalu bagaimana jika seandainya kau sepenuhnya sembuh ! Apa kau akan sanggup melihat kebencian mereka padamu? " tanya Neha

"Jika itu mungkin, aku akan pergi jauh dari mereka untuk selamanya " jawab ishani yang membuat Neha menggelengkan kepalanya.

RANVEER & ISHANI THE STORY √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang