Ketika melonggarkan justru berakhir dengan kehilangan.
Ketika ketiadaan mengantarkan pada penyesalan.
Ketika itu pula, tak ada yang patut untuk disalahkan.Kini aku tahu.
Hakikat cinta yang sesungguhnya adalah melepaskan.
Melepaskan dia yang tak pantas untuk diharapkan.
Mengikhlaskan dia yang tak mau untuk diperjuangkan.Aku sudah tak peduli jika harus dihadapkan pada rasa kehilangan.
Kehilangan dia yang perlahan enyah dari pandangan.
Dia yang hanya bisa menuai derai kekecewaan.
Dia yang telah lama melebur bersama serpih hangat kenangan.13 Juni 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Serpihan Angan
PoesíaIni bukanlah sajak dan puisi yang indah, melainkan hanyalah sebuah memori. Memori yang tak utuh lagi. Hanya menyisakan serpihan-serpihan yang bahkan sulit untuk dilukiskan.