17; b r e a k

1.1K 140 39
                                    

Semua orang fokus pada layar yang tiba-tiba berganti dan musik yang tiba-tiba berhenti.

"Mwoya?" seru orang-orang yang ada di sana. (Apa itu)

"Hah?"

"Apa ini?"

"Jinjja?!"

Ya, itu adalah kata-kata yang diucapkan beberapa artis dan penonton di sana. Suasana menjadi sangat ricuh saat ini.

Sedangkan Hyejin? Tertawa.

Ya, ia sudah menyelesaikan misinya kali ini. Namun, bukan berarti bahwa semuanya sudah selesai.

Ia pun langsung kembali ke basement gedung ini, tempat di mana mobilnya diparkirkan. Tidak butuh waktu yang lama, ia langsung pergi dari tempat itu tanpa meninggalkan jejak.

———

Jungkook's POV

"Chukkae!!" kata EXO-sunbaenim pada kami, BTS, tentunya karena kami memenangkan penghargaan lagi untuk lagu 'Fake Love' (Selamat, Senior)

Ya, kami semua berinteraksi dengan artis-artis lain yang ada di sini. Kami juga mengucapkan terima kasih pada ARMY yang sudah mendukung kami. Saat aku sedang berbicara dengan Kim Jaehwan, main vocalist Wanna One, tentang kapan kita akan menghabiskan waktu bersama, suasana tiba-tiba menjadi ricuh.

"Mwoya?"

"Hah?"

"Apa ini?"

"Jinjja?!"

Dan seketika, semua orang langsung melihat ke arahku, lelaki yang namanya tercantum di layar yang besar itu.

Para member BTS menunjukkan wajah terkejut setelah rahasia yang hanya diketahui oleh agensi kami terungkap.

Manager Sejin langsung memanggil kami dari backstage, ia perlu memanggil kami berkali-kali hingga kami menyadarinya karena keadaan saat ini memang sangat ricuh.

Lalu kami dibawa oleh staff yang ada ke backstage dan kami langsung berlari menuju ke mobil kami, tentunya untuk menghindari wartawan yang ada sebelum berita ini tersebar ke mereka.

Aku tidak tahu, kami semua tidak tahu apa yang terjadi selanjutnya di dalam gedung itu. Intinya, acara hari ini menjadi kacau.

Manager Sejin masih belum masuk ke dalam mobil, mungkin ia masih menyampaikan beberapa pesan kepada staff yang ada di sana.

Jujur, semenjak debut, ini adalah pertama kalinya kejadian seperti ini terjadi pada kami. Dan aku sangat gugup saat ini.

Ah tunggu!

"Yoona!" secara refleks aku berteriak.

"Wae, Jungkook-ah? Yoona tidak ad- AH MAJJA! DIMANA YOONA?!" balas Namjoon hyung yang kemudian diikuti dengan member lain yang panik juga.

"AISH!" decakku kesal sambil membuka pintu mobil dan keluar dari mobil itu.

"YA! JUNGKOOK-AH!"

"YA!"

"JUNGKOOK HAJIMA!" (Jangan)

Itu kata-kata terakhir yang kudengar sebelum aku masuk kembali ke dalam gedung ini, untuk mencari Yoona.

Aku berlari menuju ke backstage di mana para stylist berada.

Ruang make-up, sudah kulewati. Ruang MC, sudah kulewati. Ruang kontrol, juga sudah kulewati. Berarti sebentar lagi aku akan sampai ke backstage.

illegal • jjkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang