illegal • jjk

16; p o s t

"Yoona-ssi,"

"Eoh," jawab Yoona yang baru saja menengguk habis segelas soda.

"Aku ingin menanyakan sesuatu,"

"Tanya saja, kelihatannya serius sekali, kenapa?"

"Kau masih marah padaku?" tanya lelaki bernama Jungkook itu.

"Marah karena apa?"

"Waktu itu, aku membentakmu di gedung BigHit," jelas Jungkook.

"Ah, aku sudah melupakannya, maafkan aku waktu itu aku sedang kehilangan mood,"

"Ah, geurae, aku juga minta maaf karena membentakmu,"

Tepat setelah percakapan itu selesai, telepon genggam milik Yoona berdering.

Kring!

Yoona, "Yeoboseyo?"

"Yoona-ssi, apakah kau free besok?"

"Ah, chamkkaman, akan aku cek sebentar," balas Yoona. (Tunggu)

Yoona pun mematikan sambungan itu.

"Siapa?" tanya Jungkook.

"Taehyung oppa," balas gadis itu sambil tersenyum.

"Oh, ada apa?"

"Ia menanyakan apakah aku free besok," jawab Yoona sambil mengetikkan pesan pada Taehyung yang memberitahukan bahwa ia tidak memiliki acara sama sekali besok.

"Aku tidak ada jadwal?" tanya Jungkook.

"Tidak,"

Jungkook hanya mengangguk. Namun jauh dalam lubuk hatinya, ia berpikir,

Apakah aku akan menang atau kalah kali ini?

———

1 minggu berlalu..

Kim Hyejin. Ya, gadis itu memang menghilang sesaat, namun tidak selamanya.

Ia sedang berada di apartment-nya bersama kakak laki-lakinya yang bernama Kim Min Joon. Orangtua mereka sudah tiada 3 tahun yang lalu karena sebuah kecelakaan mobil.

Hyejin, "Aish, anak itu tidak ada takut-takutnya,"

"Nugu?" tanya Joon. (Siapa)

"Park Yoona,"

———

Waktu semakin berlalu, hubungan Taehyung dan Yoona semakin dekat. Ya, mereka sering menghabiskan waktu bersama.

Malam ini malam minggu. Para member BTS ada di dorm mereka, kecuali Taehyung. Ya, ia sedang bersama Yoona, lagi.

Jungkook sedang bermain video games di kamarnya. Ia tahu bahwa orang yang ia sukai sedang bersama dengan teman terdekatnya. Namun mau bagaimana lagi?

Cemburu? Pasti.

Jungkook memutuskan untuk menemui Jimin, orang terdekat keduanya.

Tok, tok, tok..

"Masuklah," sahut sebuah suara, siapa lagi kalau bukan suara Jimin.

"Hyung,"

"Ah, Jungkook-ah, tumben kau kemari, waeyo?" tanya Jimin. (Kenapa)

"Aniyo, aku hanya ingin bercerita,"

"Yoona?" tanya Jimin seolah ia bisa membaca pikiran Jungkook.