illegal • jjk

19; m a n

Bruk!

"Aigoo, barangmu sedikit tapi berat sekali," keluh Jungkook sambil mengelap keringatnya.

"Hehehe, gomawo Jungkook-ah," balas Yoona.

"Aku akan mengambilkanmu minum dulu, tunggu sebentar," lanjut gadis itu.

Jungkook memandangi padatnya Kota Seoul dari lantai 6, di mana Yoona tinggal saat ini.

Tak lama kemudian, Yoona datang dengan segelas cokelat panas untuk menemani mereka di malam yang dingin ini, "Minumlah,"

"Gomawo," balas Jungkook.

Mereka berbincang-bincang sedikit mengenai kejadian kemarin di Music Bank. Lalu, mereka memutuskan untuk duduk di ruang tamu.

"Yoona-ssi," panggil lelaki itu.

"Wae?"

"Kau sudah memberi tahu orang tuamu bahwa kau pindah ke apartment baru?" tanyanya.

"Ah, hm..,"

"Ayahku, sudah tiada," lanjut gadis itu.

"Ah, mian, jinjja mianhae, aku tidak mengetahuinya," kata Jungkook.

"Aniyo, gwaenchana," balas Yoona lalu tersenyum.

"Kau bisa memberi tahu ibumu!" sahut Jungkook dengan antusias.

Yoona menundukkan kepalanya, "Hm.. Aku ada sedikit masalah dengan ibuku,"

"Ah, kau bicarakan saja dengannya baik-baik,"

"Aniyo, ini berbeda, Jeon,"

"Kau bisa menceritakannya padaku, aku akan mendengarkanmu,"

"Eoh, gomawo,"

Tak lama kemudian, telepon genggam milik Jungkook berbunyi.

Kring!

"Yeoboseyo?"

"..."

"Ah! Majja!"

"..."

"Geurae, aku akan segera ke sana," lalu Jungkook mematikan sambungan itu.

"Wae?" tanya Yoona.

"Aku lupa kalau hari ini Yoongi hyung akan mentraktirku lamb skewer,"

"Ah, tumben, biasanya kau tidak akan lupa jika ada yang gratis," Yoona tertawa kecil.

"Hehe, kalau begitu aku duluan ya! Annyeong!" katanya sambil melambaikan tangannya.

Jungkook sudah pulang. Sekarang Yoona sedang bingung dengan apa yang harus ia lakukan.

"Apa lagi yang harus aku lakukan? Aku sudah tidak punya pekerjaan lagi,"

"Apa aku harus pulang? Atau tetap di sini?" tanya gadis itu pada dirinya sendiri.

"Jika aku pulang, aku yakin ibu dan Yoonhee eon- ah sudahlah, aku tidak mau memikirkan itu lagi,"