Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(cr. pinterest)
"Kamu mau jujur dua hari yang lalu habis kemana dan ketemu siapa atau masih mau tetap bohong?" Johnny menutup pintu kamar lalu menatap Eunmi yang sedang mengeringkan rambutnya.
"Hah? Gimana maksud kamu?" tanya Eunmi.
"Aku minta kamu jujur, dua hari yang lalu kamu kemana dan ketemu siapa?" Johnny sedikit meninggikan nada bicaranya dengan tatapan yang tidak lepas dari Eunmi.
"Hyunjin, di Cafe samping kampus, kenapa? Kamu mau marah?" Eunmi menjawabnya dengan nada datar.
"Ya jelas aku marah lah? Hyunjin itu mantan suami kamu, dan sekarang kamu pacar aku." Johnny tidak bisa menahan amarahnya lagi, "kamu selingkuh sama dia? Bagus banget kamu bisa main sama cowok lain dibelakang aku."
Eunmi tertawa kecil lalu menaruh hairdryer-nya, "gini loh, kita pacaran udah mau empat tahun-"
"Terus maksud kamu, kamu bosen sama aku?" Potong Johnny.
"Yang selingkuh itu disini sebenernya siapa? Gue sama Hyunjin, atau lo sama Shasha?" Masih dengan nada datarnya Eunmi berbicara, tidak menatap balik Johnny, tapi menatap dirinya dipantulan kaca sembari mencatok rambutnya agar terbentuk.
"Kamu tau dari mana aku sama Shasha?"
"Jangan goblok, kak. Gue sama lo tuh udah 4 tahun pacaran, dan hampir 1 tahun lo main dibelakang gue, apa ngga pengen muntah gue selama ini pura-pura bego didepan lo?"
"Aku bisa jelasin, kamu mau dengerin kan?"
Eunmi tertawa lagi, "udah mau satu tahun kak gue kasih lo kesempatan buat ngerubah diri lo. Ternyata, gue diemin lo malah makin deket ya sama Shasha."
"Aku jelasin, by. Please, dengerin." Johnny menghampiri Eunmi, memaksa mengambil kedua tangan Eunmi untuk meminta maaf tapi sialnya malah tangan kanan milik Eunmi tersentuh panasnya besi catokan.
"Shit." Eunmi reflek melepas pegangannya dari catokan dan membuat benda itu terlempar jauh, "bisa ngga kak ngga ganggu gue? Kenapa lo nggak nginep lagi sih dipantai berduaan sama Shasha kaya kemaren, atau ngapain deh terserah lo berdua, intinya jangan ganggu gue."
"L-lo juga tau itu? Tapi kan gue udah minta ke-"
"Lo pikir Jeongin bakal dipihak gue atau lo, kak? Intinya lagi gue udah eneg satu tahun bimbang antara lo dan Hyunjin, tapi sekarang gue udah nemu siapa yang paling bener buat gue, makasih, dan kita kelar sampe sini." Setelah selesai mengambil catokan dan masukkin kedalam tas, Eunmi keluar kamarnya sambil bawa barang-barang yang menurutnya ia bisa bawa sendiri. Iya, dia mutusin buat pindah kerumah orang tuanya lagi karna Hyunjin yang minta.
