18

232 39 12
                                    

Kim Jaehwan x Yoon Jisung
***

"Jaehwan jangan lupa bawa baju ibu mu" ujar bibi Jaehwan.

Sudah lebih dari dua minggu Ibu Jaehwan dirawat di rumah sakit. Beliau mengalami koma akibat terjatuh di tangga karena membawa barang banyak. Ibunya memang tipe pekerja keras dan mandiri sehingga hampir melakukan semuanya sendiri, sedangkan ayahnya sibuk bekerja.

"Imo, ayah tadi sudah pulang belum?" Tanya Jaehwan.

"Bukannya dia pergi dinas selama 3 hari?"

"Oh begitu ya? Aku lupa hehehe"

"Ya sudah makan terlebih dahulu saja, setelah itu baru ke rumah sakit"

"Baik imo"

Jam sudah menunjukkan pukul 9 malam. Jaehwan sedari tadi sudah berada di rumah sakit. Dia membawa beberapa makanan dan laptopnya untuk mengerjakan tugas. Tugasnya sudah dia kerjakan 60%.

Jaehwan masih berstatus mahasiswa, sehingga banyak sekali rentetan tugas yang diberikan oleh dosennya.

"Lebih baik aku membeli kopi" gumamnya. "Ibu, tunggu sebentar ya" ucapnya sambil mengusap pelan tangan ibunya.

Jaehwan meminum iced americano yang baru dia beli di taman depan rumah sakit. Di atas jam 7 malam daerah ini memang sepi, hanya ada beberapa lampu yang menerangi taman tersebut.

Sambil melihat langit, dia meminum kopinya.

"Malam ini terasa sepi ya? Bintangnya hanya sedikit"

Tiba-tiba saja seseorang sudah duduk tepat di sebelah Jaehwan. Awalnya dia terkejut, tetapi setelah melihat orang tersebut menggunakan pakaian rumah sakit jadi dia biasa saja.

"Iya, aku baru menyadarinya"

"Oh iya, salam kenal. Aku Yoon Jisung" katanya sambil mengulurkan tangan.

Jaehwan sebenarnya bukan tipe yang mudah akrab atau rela menjabat tangan orang yang baru dikenalnya, tetapi kali ini berbeda. Entah apa yang ada dipikiran Jaehwan sekarang, tetapi tangannya membalas jabatan tangan tersebut.

"Tanganmu sangat dingin" itu ucapan pertama yang dia lontarkan kepada lelaki bernama Jisung.

"Hahaha benar kah?" Lelaki itu malah bertanya pada Jaehwan sambil tertawa. "Ah iya, namamu siapa kalau aku boleh tahu?"

"Aku Jaehwan, Kim Jaehwan" jawabnya. "Jika melihat pakaianmu, apakah benar kamu di rawat disini?" Jaehwan akhirnya membuka pembicaraan baru.

"Iya aku dirawat disini" jawab Jisung sambil mengayun ayunkan kakinya.

"Kenapa keluar jam segini? Bukannya seharusnya pasien beristirahat?"

"Ssttt jangan terlalu keras Jaehwan-ssi. Hmm..  Bagaimana ya, aku merasa bosan di kamar" dia menjelaskan alasannya. "Bagaimana jika kita jalan jalan di sekitaran sini? Aku tahu tempat yang bagus" ajak Jisung.

Belum Jaehwan melontarkan jawabannya akan ajakan Jisung, namun dia telah di tarik paksa. Mata Jisung nambak sangat berbinar ketika menariknya.

Sepertinya dia sangat kesepian, pikir Jaehwan.

"Kita mau kemana?"

"Kamu juga nanti akan tahu sendiri. Ayo percepat jalanmu"

Sungguh tangan Jisung sangat dingin seperti di dalam lemari es, padahal ini musim panas dan malam ini tidak cukup dingin.

"Jisung?" Panggil Jaehwan ketika mereka sudah sampai di tempat tujuan. Jisung membawanya ke atap rumah sakit yang sangat sepi dan gelap tetapi terdapat pemandangam kota yang indah.

✔Kim Jaehwan & Yoon Jisung • KingRiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang