• BOKU NO HERO ACADEMIA ; MHA|BNHA •

~ 11; seperti musim panas

Pertarungan masih berlanjut.

"Nomu itu setara dengan mu All Might,"

Rumi menendang Nomu dari belakang,"BACOT LU DIEM AE KEK! ALL MIGHT JUGA UDEH TAU INI!"

Shiragaki sontak langsung diam.

Yatsuki tetap berjaga-jaga agar teman-temannya selamat.

Diduganya,Nomu mengambil pedang besi besar.

Nomu mengarahkan ke Rumi, Rumi menghindari terus menerus begitupun All Might.

Bakugou menghampiri Yatsuki,"Cih, kau itu kuat lawan saja, kau kan tidak akan mati,"

Yatsuki menoleh ke Bakugou,"Kau tau?"

"Iyalah! Sudah serang saja!"

"Aku malas,"

Ucapan santai Yatsuki membuat Bakugou geram,"Kau itu kuat hei, dengar ya-"

"Bacot lu tong," Yatsuki meninggalkan Bakugou yang masih dalam keadaan yang tidak bisa diungkapkan.

"Shin!"

Yatsuki mengeluarkan pedang,"Minggir,"

Tepat membuat pedang yang dipegang Nomu terpental. Kemudian ia menendang ke arah All Might.

"Giliran mu All Might," Yatsuki menendang Nomu dengan keras.

All Might memukul Nomu dengan kencang, tapi mengarahkan ke Todoroki.

"Todoroki sounen!"

"Gabriel!"

Rumi sudah menahan Nomu, ia melempar Nomu ke arah All Might. "Terluka tidak?"

Todoroki menggeleng,"Tidak,"

Rumi ingin bergerak tetapi kakinya tertahan."Eh benang?"

Yatsuki menahan Rumi.

'Kenapa aku dihentikan?'

'Kau terluka bodoh,diam saja disitu,'

Rumi terdiam dan Yatsuki merapalkan matranya ke arah Rumi.

'Kalian berdua cocok tadi,'

Wajah Rumi memerah,"WOY!"

Yatsuki dengan All Might menyerang Nomu habis-habisan.

°°°

"Mengapa tidak selesai!"

Yatsuki benar-benar muak akan berlama-lama.

Amarah Yatsuki sudah memuncak. Yatsuki akan tau hal itu ia berusaha mencegahnya.

"Nomu berjalan ke arah Rumi,"

'Argh Sialan!' Batin Yatsuki.

Nomu tertahan,"Enyahlah!"

Yatsuki benar-benar menghabisi Nomu hingga Nomu terlempar jauh.

'Akhh Sial!' Batin Yatsuki

"Kerja bagus Yatsuki,"

Yatsuki merasa matanya mulai lelah, ia merasa matanya terasa berat. Ia tak kuat menahan beban. Ia butuh kepulihan.

"YACCHAN!"

Midoriya dengan sigap menahan agar Yatsuki tidak terjatuh.