~ 6; aneh

2K 280 33
                                    

"Yacchan! Bangunlah!"

"Berisik kau!"

Rumi mengembungkan pipinya, ia tak boleh membiarkan kejadian epic ini terlewatkan oleh Yatsuki.

Wajah Bakugou benar-benar merah. Sedangkan Yatsuki belum diketahui.

"Yatsuki angkat wajah mu! CEPAT!"

Yatsuki mengangkat wajahnya, tidak ada kemerahan diwajahnya. Berarti tandanya Yatsuki tidak merasakan apapun.

'TIDAK BOLEH DIBIARKAN' Batin Rumi.

"Coba kau pikirkan Yatsuki, nama keluarga mu diganti dengan Katsuki ataupun Bakugou, lucu bukan?"

Yatsuki tidak tertarik, sumpah ia benar-benar lelah dan mengantuk sekarang. Pertanyaan bodoh seperti itu tidak membuat meredakan ngantuknya.

Yatsuki baru saja ingin menenggelamkan kepalanya.

"Kalian berdua couple tau!"

"Eh?"

"HAH?! APA APAAN?!!!"

Yatsuki masa bodo.

Bakugou sudah merah, ia benar-benar malu. Mana mungkin ia menyukai gadis mayat itu.

"Ku berikan Melon Pan lho!"

'TERTARIK!'

"Belikan aku 20 Melon Pan! Cepat!" Yatsuki menyuruh Rumi dengan cepat.

"Ayay captain!" Rumi berhenti sejenak,"Kau menyukai nya tidak? Kalau tidak, tidak akan ku beli-"

"Aku menyukainya, cepat belikan!"

Bakugou hanya bisa diam ditempat menahan rasa malunya sambil memandang ke arah lain. Suasana panas ini membuatnya gelisah.

"WOY MANUSIA SETENGAH! TINGGIKAN SUHU KELAS! PANAS SEKALI!"

Todoroki yang tadinya hanya diam saja,mulai tersenyum kecil melihat Bakugou seperti itu.

'Dasar mayat' Batin Bakugou.

°°°

"Kau lapar ya? Danjo!"

"Jangan panggil aku seperti itu!"

"Wah tadi Bakugou wajahnya benar-benar merah lho Yacchan! Kau benar-benar membuatnya berdebar!"

Yatsuki tetap memakan rotinya. Melon pan lebih menarik daripada Bakugou.

"Ah aku ada Ide!"

Rumi mengambil kertas dan menulis sebuah pesan disitu, dan mulai melipat kertas itu. "Lempar ke Bakugou cepat!"

"Seterah kau lah!"

Yatsuki dengan cepat melempar kertas itu ke arah Bakugou, Bakugou yang menyadari itu langsung menangkapnya.

"Eh surat?" Kirishima menanyakan kepada Bakugou. Tetapi tak dijawab oleh Bakugou.

"Apa tulisannya?!"

Bakugou mulai membaca kemudian, wajahnya mulai memerah lagi.

'Kau menyukai ku? Aku juga menyukai mu! Ayo kita pacaran'

Slm
Yatsuki.

"Wah Bakugou! Selamat!"

"HAH! APA-APAAN AKU BELUM MENERIMA NYA BODOH!"

"Jelas-jelas itu darinya!"

"HUH MANA MUNGKIN AKU PERCAYA!"

Dilain sisi,

"Yacchan kalau ada seseorang yang mau menanyakan dirimu bersangkutan dengan Bakugou, jawab Ya saja oke!~"

"Sweterwah," Ucap Yatsuki sambil memakan Melon pan.

"Ne Yatsuki, yang bakugou-"

"Iya,"

Kirishima tak menyangka, ia langsung pergi ke bangku Bakugou. "Katanya iya,"

Kirishima mengucapkannya dengan cukup kencang.

"APANYA YANG IYA HAH?!" Teriak Mineta.

"Soal Remaja bodoh, kau ini kemana saja!"

"Huh! Memang Mt.Lady dengan Midnight yang ku suka! Tetapi Yatsuki memang selera ku yang tepat!"

Bakugou yang mendengar itu pun, melempar Mineta dengan botol.

'Mayat itu membuat ku gelisah' Batin Bakugou.

°°°

"Yacchan? Kau bisa pulang sendiri bukan?"

"Ya,"

Tanpa basa basi, Yatsuki langsung capcus. Tak peduli dengan suasana kelasnya, ia memasang earphone ditelinganya dan mendengarkan lagu.

Bakugou daris tadi memperhatikan Yatsuki sampai, Yatsuki pulang.

"Oy Bakugou, ayo pulang!" Ajak Kirishima. Begitupun Bakugou langsung pulang.

Ditengah-tengah koridor mereka berdua melihat Yatsuki yang sedang membaca novel sambil berjalan.

"AH BAKUGOU SEBENTAR AKU KE KELAS DULU, BUKU KU KETINGGALAN."

Kirishima langsung mode speedy ke kelasnya. Sengaja ia memberi waktu Bakugou dengan Yatsuki.

Bakugou awalnya hanya biasa-biasa saja. Tapi karena penasaran ia langsung menghampiri Yatsuki.

"Oi mayat!"

Yatsuki berhenti berjalan, ia melepaskan earphone nya. "Kenapa?"

"Ada yang ingin ku tanyakan,"

"Ya?"

"Bisakah kau tidak dingin kepada ku? Huh! Dasar mayat!"

Yatsuki memajukan badannya,"Hei landak kau tidak sadar diri kah?"

Mata Yatsuki dengan Bakugou bertemu. Yatsuki tau suasana yang akan terjadi ia langsung melesat pergi.

"Kau jarang tersenyum ya?!"

Yatsuki berhenti berjalan lagi.

"Kalau aku yang membuat mu tersenyum,boleh tidak?"

Yatsuki melesat pergi begitu saja. Sedangkan Bakugou hanya bisa menatap kepergian Yatsuki.

'Seperti putri' Batin Bakugou

• BOKU NO HERO ACADEMIA ; MHA|BNHA •Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang