1.3 (renggang)

665 46 3
                                    

~happy reading~

Seo Ah tengah berada didalam kamar apartemennya. Menonton Netflix sendiri sembari mengemil popcorn karamel favoritnya. Ia masih menunggu kekasihnya untuk datang.

Pukul 20.00 malam, tapi tidak ada kabar dari Myun Jeo. Hati Seo Ah mulai memanas tapi tetap saja dia bersabar.

Ting...

Ponsel Seo Ah berbunyi tanda pesan masuk. Dengan segera dia mengambil ponselnya dan membuka pesan yang benar saja ia terima.

Myun Jeo

Maaf aku baru mengabarimu
aku tengah bersama dengan
Sun Hee.

Aku akan langsung pulang ke
apartemen ku, kau tidur lah
jangan terlalu larut.

Aku mencintaimu❤

Kamu tau? Berita kita sudah
menyebar ke seluruh Korea
dan kamu dengan enaknya
masih berjalan dengan
perempuan itu.

Aku tidak akan menunggumu
lagi

Puas-puaslah dengan
perempuan itu. Aku tidak
peduli.

---

Tidak ada balasan lagi dari Myun Jeo. Seo Ah menutup layar laptopnya. Dan  bersiap untuk pergi tidur.

"Aku tidak akan memikirkan nya. Aku hanya butuh tidur. Bukan dia."

⬜⬜⬜

Seo Ah sudah berada di lokasi syuting. Myun Jeo seperti biasa menjemputnya pagi-pagi sekali. Seo Ah hanya diam saat Myun Jeo bertanya atau sekadar basa-basi mengajaknya berbincang. Seo Ah pun merasa enggan bertemu dengan kekasihnya itu, kalau saja bukan tuntutan pekerjaan, Seo Ah memilih pergi keluar negeri agar tidak bertemu dengan Myun Jeo.

Tapi di lokasi syuting, Myun Jeo terus merapat pada Sun Hee, Sun Hee terus menggandeng tangan Myun Jeo seolah tidak ingin kehilangan.

Seo Ah yang melihat itu hanya diam, menatap mereka tajam. Ia menghela nafas berat, rasanya sekarang tidak ada gairah untuk menghafalkan dialognya. Hatinya terasa sakit, matanya hanya ingin terpejam agar tidak melihat pemandangan mesra antara kekasihnya dengan wanita lain.

"Huffttt..."

Matanya benar-benar ingin menangis. Dia hanya takut jika ditanyai oleh wartawan dan dia bingung akan menjawab apa.

Chanyeol yang sedari tadi memperhatikan Seo Ah yang tampak diam, menunduk tidak seperti biasanya, menghampiri Seo Ah. Entah lah, jantungnya berdegub dengan kencang.

Seo Ah terus menunduk menatap kosong kertas naskahnya dan tidak menyadari kehadiran Chanyeol yang sudah duduk tepat didepannya.

"Hei.." panggil Chanyeol. Namun tidak ada balasan dari Seo Ah, bahkan melirik pun tidak.

Chanyeol jadi makin penasaran dengan apa yang terjadi dengan Seo Ah. Ia menatap sekelilingnya. Tepat mata Chanyeol beradu dengan tatapan Myun Jeo yang juga tengah menatapnya.

Chanyeol kembali menatap Seo Ah yang masih menunduk. Kini ia tau apa yang tengah terjadi. Sebenarnya dia sudah membaca berita tentang Seo Ah dengan Myun Jeo. Tapi ia masih ragu dengan rumor itu. Kini ia sudah melihatnya secara langsung.

Chanyeol mengusap pundak Seo Ah. Seo Ah langsung menatapnya kaget. Tak terasa air matanya Seo Ah menetes membasahi pipinya.

Chanyeol kaget melihat Seo Ah menangis, tiba-tiba dia teringat kejadian beberapa tahun lalu saat Chanyeol dan Seo Ah memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka.

"Kamu menangis?" Seo Ah langsung menyeka air matanya begitu Chanyeol bertanya.

"Ti... Tidak," jawab Seo Ah.

Chanyeol mengusap pipi Seo Ah secara perlahan dengan tangan hangatnya. Jujur, Seo Ah merindukan sikap hangat Chanyeol.

"Kau kenapa? Kamu bisa bercerita dengan ku," tawar Chanyeol.

Seo Ah menggelengkan kepalanya, "aku tidak apa-apa."

"Ah kalau tidak mau bercerita tidak apa, jangan bersedih. Hafalkan saja dialogmu. Aku akan pergi." ucap Chanyeol dan beranjak dari kursinya.

Refleks, Seo Ah menahan tangan Chanyeol agar tidak pergi dari hadapannya, "bisa kah kau tetap disini? Aku... Merasa kesepian." pinta Seo Ah. Chanyeol tersenyum mendengar permintaan Seo Ah yang terkesan sangat lucu baginya.

Mereka hanya diam, Seo Ah merasa situasi yang sangat awkward antara dia dengan Chanyeol. Mantan kekasihnya.

"Ku dengar Byung Jae akan kembali ke Korea. Apa dia menghubungimu lagi?" tanya Chanyeol. Byung Jae adalah teman semasama SMA Chanyeol dan Seo Ah. Byung Jae begitu lulus pindah ke Amerika untuk menerusi studi nya untuk menjadi dokter.

"Si bodoh itu tidak menghubungiku lagi. Terakhir dia memberiku kabar saat masih di Bandara Amerika. Begitu sampai di Korea dia akan mengabari ku lagi." jawab Seo Ah.

Chanyeol mengangguk, "ku harap anak itu segera menyelesaikan kuliahnya." kini Seo Ah yang mengangguk.

"Hhmmm Seo Ah apa rumor mu itu benar? Hhhmm... Kau dengan kekasih mu?" tanya Chanyeol dengan hati-hati.

Seo Ah diam beberapa saat sebelum akhirnya menatap Chanyeol. Hatinya kembali perih. Seo Ah tidak tahu ada apa dengan Myun Jeo hingga meninggalkannya sendiri seperti ini.

Seo Ah menggelengkan kepalanya, "aku tidak bisa cerita disini. Chanyeol-a apa kau mau pergi makan malam dengan ku malam ini?" tawar Seo Ah.

Hati Chanyeol langsung berbunga, ia menganggukkan kepalanya. "Baiklah aku mau, ayo makan malam bersama."

- end -

⬜⬜⬜

Hai hai hai!!

Ada yang rindu cerita ini? Semoga masih ada yang baca ya, aamiin. Hehe. Apa kabar kalian? Aku rindu kalian dan cerita ini. Maaf upload nya lama bangetttt. See yu next chapter guys

Idol » PCY (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang