"Jimin, please hapus. Nanti Jin marah." Pinta gue sambil mengejar Jimin.
"Haha mati lo. Makanya baik-baik sama gue."
"Yaudah gue baik. Tapi hapus dulu!"
"Tangkap dong kalo bisa."
Dia mengelilingi meja makan dan gue kesusahan buat nangkep dia.
"Ahhh Jimin! Hapus dong. Nanti Jungkook yang kena kalo lo ngirim video itu,"
Jimin menggeser kursi ke arah gue biar gue gak bisa nangkep dia.
Bruk!
Gue jatuh dan kaki gue bergesekan dengan lantai sehingga lecet dan luka. Ini sakit banget.
"Eh Kania maaf, gue gak sengaja." Ucap Jimin panik.
Gue masih nunduk dan gak mau ngeliat Jimin karena malu.
"Astaga itu kok bisa luka?"
Demi apapun gue gak mau nangis didepan Jimin. Yang ada gue bakalan diejekin habis-habisan.
"Gue panggil Jisoo dulu." Ucap Jimin sambil pergi ke ruang tamu. Sementara gue hanya memegangi lutut gue yang luka. Mana sakit banget lagi.
Jeon Jungkook
"Woi, itu si Kania jatoh dibelakang. Kaki nya luka."
"Hah? Kok bisa?" Tanya gue.
"Tadi dia ngejar gue dan jatoh gitu aja. Kayaknya nangis." Ucapnya lagi.
Gue pun bangkit dan pergi ke belakang.
Dan Kania masih terduduk di lantai sambil memegang lutut nya dan menundukkan kepala nya.
"Kania, lo kok bisa jatuh?" Tanya gue.
Tapi dia gak mau menoleh ke gue dan hanya menggelengkan kepalanya.
"Sini gue liat kakinya," Ucap gue sambil melepas tangan yang memegangi lututnya. Dan lagi-lagi dia menggeleng.
"Kania,"
"Jimin lo tau gak sih? Ini sakit banget!" Teriaknya tiba-tiba.
Astaga dia nangis?
Gue gak mau ketawa karena dia pasti malu.
"Jimin lo ngeselin!" Ucapnya sambil terisak dan menghapus airmata nya.
"Sini, liat kakinya"
Dia pun meluruskan kakinya dan membiarkan gue melihat lukanya.
"Kok bisa luka gini?"
"Jimin yang bikin," Jawabnya yang membuat gue ketawa. Kok dia lucu banget?
Gak berapa lama Jisoo, Jimin, dan Taehyung menghampiri kita.
"Yah kan dia nangis. Bener dugaan gue." Ucap Taehyung.
"Jisoo, ada kotak obat gak? Bisa bawa kesini?" Tanya gue yang dibalas anggukan oleh Jisoo.
"Nih,"
Gue mulai membersihkan darahnya pake alkohol.
"Sakit," Isaknya pelan.
"Iya. Sabar ya, lagi dibersihin." Balas gue.
"Kok bisa luka gitu sih, Jim?" Tanya Jisoo.
"Tadi dia ngejar gue. Tiba-tiba malah jatoh."
"Apaan! Lo geser kursinya kearah gue biar gue gak bisa lewat! Lo tega banget," Ucapnya masih sambil nangis.
"Lagian ngapain kejar-kejaran sih?" Tanya Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nerd- Jeon Jungkook
FanfictionYou're a nerd with rabbit teeth, cutie smile, sexy red lips and I love you.