"Woy pengumuman! Dengerin dulu bentar!" Teriak Jimin didepan kelas.
"Pengumuman apa?"
"Kan sabtu besok Taehyung ulang tahun, nah dia bikin house party. Ya kan Taehyung?"
"Udah gue bilang nanti aja diumumin. Gak ngerti gue sama lo." Ucap Taehyung sambil menatap Jimin kesal.
"Udah lah. Santai."
"Terus karena Taehyung ulang tahun masalahnya apa?" Tanya gue.
"Taehyung ngundang lo semua buat kerumah dia. Pake code dress."
"Dresscode tolol!" Teriak yang lain.
"Ya apapun lah. Dresscode nya warna hitam. Yang cowok pake jas hitam, dalamannya putih. Yang cewek pake dress hitam." Ucap Jimin.
"Dan juga, datangnya harus couple. Biar yang suka berantem juga pada akrab. Misalnya Jimin sama Lisa." Lanjut Jisoo.
"Ahh gak mau gue sama Jimin! Gue mau sama Jungkook aja." Ucap Lisa yang membuat gue menoleh kearahnya.
Entah kenapa, semenjak ada tugas kelompok, Lisa jadi dekat banget sama Jungkook. Firasat gue Lisa suka deh kayanya sama Jungkook. Soalnya dari kemarin dia mencoba buat dekat-dekat sama Jungkook.
"Ya siapa juga yang mau sama lo! Lo sama Jungkook kan? Yaudah gue sama Kania." Balas Jimin.
Gue cuman diam dan gak tau mau pergi bareng siapa. Gapapa deh. Kalo Jungkook sama Lisa, gue sama Jimin aja.
"Gue sama Kania." Ucap Jungkook.
"Tapi Jimin kan suka sama Kania. Biar mereka bisa lebih dekat gitu. Kania juga single kan?" Lanjut Lisa.
Dia pengen banget ya pergi bareng Jungkook?
"Yaudah Lis. Gue sama Jimin aja. Lo sama Jungkook. Gapapa kok." Lanjut gue yang membuat Jungkook menoleh.
Gue lagi gak enak badan hari ini. Ditambah lagi Lisa bikin kesel. Tapi dia temen gue. Gak mungkin gue cemburu sama dia.
"Ini cuman datengnya aja kan yang bareng? Selebihnya gak ada kan?" Tanya Jungkook.
"Iya. Datengnya doang. Kalo lo mau sama Kania ntar kan disana juga jumpa." Ucap Taehyung.
"Yes! Gue sama Kania akhirnya. Ntar gue jemput lo kerumah lo ya, Nia. Ntar gue pinjem mobil abang gue." Ucap Jimin senang.
"Iya. Terserah lo deh." Balas gue.
Gue bangkit dari tempat duduk. Berniat untuk ke kantin.
Mengenai hal yang terjadi di mobil kemarin, gue dan Jungkook udah biasa aja. Kita gak canggung atau malu-malu satu sama lain.
Jungkook juga gak nyuruh gue buat jawab pertanyaan dia tentang apakah dia bisa mengganti posisi Jin di hati gue.
Setelah sampai di kantin, gue langsung memesan minum dan makanan, dan langsung duduk disalah satu meja.
Entah kenapa, hari ini gue gak mood banget buat ngapa-ngapain.
"Lisa, ngapain ikut-ikut gue sih?"
Gue mendengar suara Jungkook dari belakang. Dan ketika gue menoleh, Jungkook lagi sama Lisa.
"Gue juga mau makan kali. Gapapa dong barengan."
Jungkook keliatan risih. Tapi Lisa terus nempel ke Jungkook.
"Kania, kok gak ngajak gue?" Tanya Jungkook sambil duduk didepan gue.
Lisa juga ikutan duduk disebelah Jungkook. Padahal bangku disebelah gue kosong.
"Iya. Tadi lo berdua sibuk ngomong. Lagian gue juga bisa sendiri kok."
KAMU SEDANG MEMBACA
Nerd- Jeon Jungkook
FanfictionYou're a nerd with rabbit teeth, cutie smile, sexy red lips and I love you.