Disclaimer : Masashi Kishimoto
Rated :T
Pair :SasuhinaCklek!
"Apa yang kau lakukan disini" geram Sasuke saat melihat pria yang dulu sering dia ajak berkelahi saat Junior High School kini sedang berada di kamarnya, dengan pemandangan Hinata tengah tertidur di meja bertumpu kedua tangan.
"Apa yang sudah kau lakukan Toneri" ulang Sasuke dengan kuat mencengkran kerah baju Toneri dan menatapnya dengan tajam.
Sedangkan Toneri yang di perlakukan seperti itu hanya menyeringai ke arah Sasuke.
●●●
💘
《 PLAN 》
💘
●●●
Mendengar suara berisik di sekitarnya membuat Hinata terpaksa membuka mata dari tidurnya.Berhasil membuka matanya yang terasa berat, Hinata langsung dikejutkan saat melihat Sasuke akan memukul seorang pria yang sudah Hinata kenal sejak Junior High School.
"Sasuke-kun! A-apa yang kau lakukan pada Toneri-senpai?" Hinata langsung mendekati Sasuke.
"Sa--sasuke-kun lepaskan Toneri Senpai" pinta Hinata saat Sasuke mencengkram baju Toneri.
"Aku tidak akan pernah mudah melepaskan orang yang berani masuk me kamarku tanpa seizinku." Tatap tajam Sasuke pada Toneri.
"Cih! Ternyata kau tidak tau apa-apa rupanya." Seringai Toneri dengan balas menatap Sasuke tajam.
"KAU!-"
"Sasuke-kun! Toneri-Senpai datang karena keinginan Tousan dan Kaasan." Beritahu Hinata sebelum Sasuke benar-benar akan meninju Toneri.
"Apa?" Respon Sasuke yang seketika menatap Hinata.
Merasakan cengkraman Sasuke melonggar dari kerah bajunya, dengan satu tarikkan kuat Toneri melepaskan tangan Sasuke.
"Sudah waktunya aku pulang Hinata, aku akan datang besok, jadi persiapkan dirimu." Sekilas menyeringai kearah Sasuke.
Tanpa diduga oleh Sasuke, Toneri langsung meletakkan tangannya ke kepala Hinata dengan mengacak lembut pucuk rambut yang membuat Hinata seketika terkejut.
Melihat kejadian singkat tersebut Sasuke langsung berjalan untuk menyusul kepergian Toneri, tapi langkahnya seketika terhenti disaat Hinata menggenggam tangannya.
"Sasuke-kun!" Tahan Hinata dengan menggelengkan kepalanya.
"Baiklah! Tapi Jelaskan semuanya padaku!" Tuntut Sasuke dengan menatap Hinata serius.
Kepergian Toneri yang sudah tidak terlihat seketika membuat Hinata menjelaskan semuanya pada Sasuke.
"Sebenarnya Tousan dan Kaasan ingin aku tetap sekolah karena hari kelulusan kita tinggal 3 bulan lagi, tapi dengan keadaanku saat ini itu semua tidak mungkin Sasuke-kun, jadi mereka sepakat untuk mencarikan seorang guru untukku dan gurunya adalah Toneri-senpai." Jelas Hinata panjang lebar.
"Kenapa harus Toneri? Tidak adakah guru lain?" Geram Sasuke yang masih tidak terima dengan keputusan orang tuanya.
"Setelah kelulusan Toneri-senpai dua tahun yang lalu, Toneri-senpai sudah menjadi salah satu guru dengan setifikat terbaik, lagi pula Toneri senpai berjanji tidak akan memberitahu siapapun tentang kehamilanku." lanjut Hinata.
KAMU SEDANG MEMBACA
Plan [END]
RomanceBantuan yang di berikan Hinata akan rencana Ino mengenai Sakura, malah membuat hidupnya berubah drastis dengan adanya takdir yang selalu menghubungkan dirinya dari sang bungsu Uchiha pair : Sasuhina "Se-semuanya hisk! terjadi begitu saja Ino-chan, m...