🎵 Lee Seung Gi - Let's Break Up*********
Di sebuah taman, Krist mendudukkan dirinya di salah satu bangku yang tersedia di taman itu, dengan tanganya membawa sebuah map berwarna coklat. Dia baru saja kembali ke bangkok tadi pagi, setelah hampir dua minggu berlibur ke desa bersama dengan suaminya, sebenarnya tidak bisa di sebut berlibur juga sih, karena mereka berdua hanya berdiam diri di dalam rumah, sampai menunggu keadaan kaki Singto membaik.
Kaki pria itu terkilir saat jatuh dari jalan setapak, karena pertengkaran tidak jelas yang selalu mereka lakukan, dan ketika Singto sudah sembuh pria itu mulai sibuk lagi dengan perkejaannya, membuat Krist merasa kesepian.
Ekor mata pria itu kini menatap map coklat yang dari tadi di pegang nya, Krist saat ini ragu untuk pulang ataupun tetap disini, karena setelah memikirkannya dari beberapa minggu yang lalu, akhirnya Krist memutuskan untuk bercerai dari Singto.
Entah ini keputusan benar atau salah, tetapi dia sungguh takut saat ini, Krist tidak mungkin tetap di samping Singto dengan keadaan yang seperti ini kan, tidak mau menyusahkan pria itu dengan kondisinya nantinya, karena Krist tahu dia nanti pasti hanya akan menjadi beban pria itu, dan Krist tidak mau hal itu terjadi.
Namun sekarang ketika surat itu ada di dalam genggaman tangannya, Krist ragu untuk pulang yang menyerahkan ini pada Singto, ragu untuk meminta cerai dari pria itu.
Karena sebenarnya Krist tidak rela jika itu terjadi, dan sekarang dia harus bagaimana. Haruskah berkata yang sebenarnya pada Singto atau membuang jauh-jauh surat yang di pegangnya.
Memikirkan jika Singto pasti akan shock dan sedih ketika Krist memberikan ini saja, Krist tidak tega, tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi nanti, yang dia takutkan hanyalah ketika nantinya dia tidak bisa menahan hatinya sendiri.
Dia tidak mau jadi lemah hanya karena hatinya tidak sanggup untuk berpisah dengan Singto, tetapi membuat pria itu menderita seumur hidupnya, jika terus bersama dengan Krist.
Sungguh Krist tidak habis pikir dengan semua ini, kenapa bisa seperti ini. Kenapa semuanya harus berakhir seperti ini, dia hanya ingin hidup bahagia bersama dengan pria itu, dan hal itu sudah lebih dari cukup untuk Krist.
Tetapi takdir selalu saja mempermainkannya, di saat dia sudah menggantungkan harapanya pada seseorang selalu saja akhirnya Krist harus kehilangan orang itu. Kali ini Krist tidak rela jika Singto meninggalkannya, sangat tidak rela.
Pria manis itu menatap sebuah map coklat di tanganya sekali lagi, lalu menggelengkan kepalanya. Lebih baik dia berbicara yang sebenarnya kepada Singto sekarang, setelah itu baru mereka putus kan apa yang terjadi, itu yang paling benar saat ini.
Dia tidak ingin salah mengambil keputusan dan akhirnya menyesal, dia juga tidak mau membohongi Singto, jika misalnya pria itu tidak mau lagi bersama dengannya Krist akan menerima itu, lagipula ini memang berat, dan tidak mungkin singto bisa menerima ini.
Lagipula yang Singto miliki hanyalah Krist, karena pria itu tidak mau berurusan lagi dengan keluarganya sendiri sekarang. Iya, dia dan Singto sudah sepakat untuk itu, karena Singto tidak ingin mengingat masa lalu nya itu, jadi mereka berfikir untuk melupakan itu dan membuat keluarga yang baru, hanya dengan Krist dan Singto di dalamnya, tidak ada yang lain lagi. Dia juga tidak mau Singto terus sedih karena hal semacam itu, jadi biarkan saja mereka semua, yang terpenting sekarang hanyalah kehidupan mereka berdua saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
[20]. I'll Give You All [ Krist x Singto ]
Fanfiction[ COMPLETED ] Aku ngk bisa deskripsiin cerita ini, lebih baik langsung baca aja ya. Cast: Perawat Sangpotirat [ Krist ] Prachaya Ruangroj [ Singto ] dan ada beberapa cast tambahan lainnya. Warning! Cerita ini mengandung unsur Yaoi / BoysLove / Boyxb...