[Book~II] ALWAYS,KIM✔️

AKHIR DARI BAEJIN__PART-2

Lisa berlarian di koridor rumah sakit,menghiraukan bahwa kini ia tengah hamil. Yang harus Lisa lakukan adalah mencari Daniel atau Namjoon. Hingga akhirnya ia terhenti karna merasakan sakit pada bagian perutnya.

"Akkkrrh..." Sambil tertatih Lisa melangkah menuju ruangan Jennie. Sementara itu,setelah berpisah dengan Jungkook dan Jimin,Daniel mencari Namjoon ke toilet. Namun yang dia temukan begitu sampai di toilet adalah pintu yang terkunci dengan tulisan 'Toilet Rusak'.

DAR!!

DAR!!

DAR!!

Daniel membalik badannya saat mendengar suara dari dalam toilet rusak itu,dia tempelkan daun telinganya untuk mendengar lebih pasti. Hingga suara samar dari dalam membuatnya sadar,itu Namjoon. Segera,Daniel mendobrak pintu toilet.

"Tolong.."

"Bang Namjoon,itu lo??"

"Daniel... Dan,tolong Dan... gue kekunci."

"Bang,coba jangan deket pintu,gue dobrak sekarang." Daniel segera mengambil ancang-ancang dan mendobrak pintu toilet bagian dalam. Satu kali dobrakan,pintu itu terbuka.

"Bang,lo gak apa-apa??"

"Gue gak apa-apa,tapi gue khawatir soal Jennie sama anak gue."

Setelah itu keduanya segera berlari keluar dari toilet, dan bertemu Jungkook yang sepertinya juga mencari mereka.

"Kenapa Kuk..."

"Bang..."

Namjoon dan Daniel pun sama-sama tegang setelah mendengar cerita Jungkook.

.

.

...

Seokjin tengah menunggui Lisa di kamar rawat,bersebelahan dengan ranjang Jennie. Sementara Jennie kembali di suntik obat penenang karena sejak tadi ia menangis. Sementara Taehyung dan Yoongi kembali ke Rumah Sakit setelah mendengar kabar soal Jihoon dan bayi Namjoon yang diculik,dan Lisa yang mengalami pendarahan.

Namjoon mendesah kasar,ini sudah pasti ulah dari Jinyoung. Karena rencananya menguasai Kim Corp tiga bulan lalu berhasil digagalkan. Daniel berteriak frustasi dan menghantamkan kepalan tangannya ke bahu sofa berkali-kali.

"Brengsek!! Gue bakalan bunuh manusia terkutuk itu."

Taehyung teringat kembali kata-kata Jinyoung ketika rapat direksi waktu itu...

Tiga Bulan yang lalu...

"Tunggu dulu."

Semua dewan direksi menoleh kearah pintu ruang meeting yang terbuka lebar. Disana,Min Chanyeol berdiri tegap dengan kedua tangan didalam saku celana.

"Rapat ini belum selesai,karena pemegang saham terbesar dari Kim Corp belum hadir."

"HAHAHA...apa anda bercanda denganku,Presdir Min??" Jinyoung tertawa remeh,tidak mungkin orang itu akan datang. Karena setahunya,saham Kim Corp sudah ia jual tanpa sepengetahuan dewan direksi yang mendukungnya.

"Aku tidak bercanda. Apa kamu pikir,kamu akan menang,Jinyoung-ssi??"

"Apa??"

Tap!

Tap!

Tap!

Chanyeol melangkah maju,menepuk bahu Namjoon dan mengangguk pelan ketika Taehyung menatapnya. Hingga Chanyeol berdiri tepat di hadapan Jinyoung dan tersenyum remeh.