PART 5

2.6K 117 4
                                    

  Motor yang ditunggangi sasha dan reza sudah memasuki area komplek,dan sasha segera menunjukan rumah mamanya.

"Itu kak.Disitu berenti"

"Iyaa"

"Makasih ya kak"ucap sasha buru-buru sambil membuka helmnya.

"Mau kemana sih?kok buru-buru?ajak kerumah dulu kek"ujar reza.

"Maaf kak eh za.Soalnya ma-"ucapan sasha terpotong oleh bu rani.

"Sasha!kamu sama siapa?cowok?kenapa dianterin sama cowok!kan mama udah bilang gak boleh!gak baik diliat sama tetangga.Terus motor kamu mana?kenapa gak dibawa?kamu jual?"cerocos mama sasha,bu rani.Melihat kelakuan bu rani,reza ikut tersenyum.

"enggak ma ini-"untuk yang kedua kalinya ucapan sasha terpotong.

"Biar saya yang jelasin tante.boleh saya masuk?"tanya reza sesopan mungkin untuk mengambil hati bu rani.

"Ya yaudah masuk"untuk pertama kalinya bu rani mengijinkan seorang cowok masuk kedalam rumahnya.

"Duduk.Biar sasha buatin minuman dulu"usul sasha sambil pergi melenggang kearah dapur.

"Jadi gimana ceritanya anak tante bisa sama kamu?mana motornya?kamu gak apa-apain anak tante kan?kamu gak apa-apain motor anak tante juga kan?jawab anak muda jawab!"ceros bu rani.

"Satu-satu dong tan!gimana mau jawabnya kalo pertanyaan nya banyak"jawab reza.

"Ehhh"jawabnya sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Gini ya tan..."reza pun menceritakan semua yang terjadi pada sasha dan motornya.

###

"Makasih ya tan minumannya"ujar reza.

"Iya makasih juga udah anterin anak tante.karena baru kali ini anak tante dianter seorang cowok"jawab bu rani,mama sasha.

"iya tan.Sha?aku pulang ya"ujarnya sambil mengedipkan sebelah matanya.Yang sontak membuat sasha mengalihkan pandangannya kearah lain,karena tidak ingin terlihat blushing.setelah memakai helm dan menyalakan mesin motornya reza melenggang pergi dari komplek rumah sasha.

###

  Sasha dan bu rani sedang asik menonton televisi pilihan sasha,apalagi jika bukan spongebob.Tiba-tiba bu rani ingat pertanyaan dalam benaknya yang sedari tadi ingin ditanyakan.

"Sha!yang tadi itu siapa?"

Tak ada jawaban.Saking pokusnya menonton,sasha tidak mendengar mamanya berbicara.

"Shaaa?"tanya mamanya sambil mencondongkan badan kearah sasha.

"Ish apaan sih ma ganggu aja"jawab sasha.

"Mama lagi tanya kamu sha!masa kamu gak dengerin!mau jadi anak durhaka?"

"Ehh eh enggak dong ma!tanya apaan?"

"yang tadi itu siapa?pacar kamu ya?"tanya bu rani sambil menggoda anak semata wayangnya.

"Ih mama apaan sih.bukan!bukan pacar,tapi calon"jawab sasha sambil cengar-cengir.

"Hah?calon?kalo calon mah mau jadi dong?duh anak mama sekarang udah mulai kasmaran nih ya"ujar bu rani.Memang sasha mulai mengagumi reza sejak pertama kali bertemu dengannya.Dan semua pertolongan yang reza berikan membuat rasa kagum sasha semakin bertambah.Menurut sasha,reza adalah sosok laki-laki tampan nan baik yang dikirim tuhan untuk mengisi waktu kosong sasha.

"wajar dong mah kan udah puber.Belom cinta sih,masih suka aja"

"iyaiya mama gak bakalan larang kok.mama juga pernah muda,mama ngerti.Asal kamu tau batasan aja!pacarannya gak boleh berlebihan!ngerti?"

FAKE FRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang