Chapter 3 🔞

21.3K 232 14
                                    

Udah mulai masuk bacaan dewasa. Yang anak kecil menjauh karna resiko ditanggung sendiri.




"Chagya, lama banget mandinya?" Ucap Myungsoo saat Suzy berjalan mendekatinya di pintu belakang.

"Mianhae oppa. Namanya juga yeoja jadi wajarlah kalau mandi lama".

"Iya juga ya. Chagya, ayo ikut aku" Ucap Myungsoo menarik tangan Suzy untuk mengikutinya.

"Kita mau kemana oppa?"

"Pacaran lagilah chagya. Sudah ikut saja ya hehe"

Myungsoo terus menarik tangan Suzy semakin menjauh dari rumahnya. Dia berhenti saat sudah sampai pada tempat tujuannya. Suzy hanya melongo melihat tempat yang ditunjukan Myungsoo untuk pacaran.

"Kita pacaran di semak-semak oppa?"

"Biar gak ada yang ganggu chagya hehehe"

Myungsoo duduk menyandar pada sebuah pohon yang tidak begitu besar namun cukup untuk tempat berteduh mereka. Suzypun ikut duduk disana. Dia mengambil posisi tiduran dengan berbantalkan paha Myungsoo.

Perlahan-lahan Myungsoo mulai mengusap-usap rambut Suzy dengan mesra. Sesekali dia juga mengecup kening yeojachingunya itu penuh cinta dan mengusap poni Suzy yang sudah mulai panjang. Sikunya yang panjang tak sengaja menyenggol payudara Suzy yang berada dibawahnya. Namun lama-kelamaan, sepertinya dia sengaja menyenggol payudara besar milik Suzy. Tetapi si pemilik malah tersenyum mendapat perlakuan seperti itu berkali-kali.

"Oppa?"

"Ne, Waeyo chagy?"

"Sebenarnya, dadaku pernah diremas paksa oleh Minho".

"Mwo?!" Myungsoo terlihat begitu shock mendengar pengakuan sang kekasih. Dia terlihat agak marah dan sedikit kesal namun ditahan. Suzy langsung duduk dan memegang bahu Myungsoo.

"Oppa marah padaku? Itu bukan kemauanku loh oppa, suer. Dia yang dengan paksa menyentuh dan meremas-remas dadaku".

Myungsoo menghela nafas mendengar ucapan kekasihnya. Dia mulai mengalihkan pandangannya. Dari ekspresinya, terlihat sekali kalau Myungsoo sedang menahan perasaan yang begitu kesal, marah, juga kecewa. Myungsoo menatap payudara Suzy yang menyembul dibalik bajunya dengan lekat. Perlahan tangan kanannya bergerak merayap mendekati payudara Suzy dan dengan ragu mengelusnya perlahan.

"Oppa?" Ucap Suzy lirih.

"Aku hanya ingin memeriksa keadaan dadamu chagy apa melar, bolehkan?". Suara Myungsoo tak kalah lirihnya. Mendengar hal itu, Suzy langsung memegangi tangan Myungsoo dan menahannya di dadanya.

"Oppa remas saja biar tahu, apakah melar atau tidak. Jja"

"Tapi chagya?"

"Gwaenchanha oppa. Agar oppa tau bagaimana rasanya dadaku. Aku tidak mau oppa kecewa saat kita menikah nanti" Ucap Suzy lagi. Setelah berpikir cukup lama, Myungsoo kembali menatap yeojachingunya itu dan membuka mulutnya untuk berbicara.

"Geurae. Angkat bajumu ke atas sampai atas dada saja kalau begitu chagy".

Suzy tersenyum mendengar ucapan Myungsoo yng tidak ragu lagi. Dia menuruti perintah namjachingunya itu. Dengan segera dia menyingkap bajunya hingga atas dada dan juga melepaskan pengait branya. Sontak Myungsoo langsung terbengong menatap payudara Suzy yang sudah tidak tertutupi apapun karena baju dan branya diangkat sampai keatas dada.

"Cha.... Chagya, kenapa bramu dilepas juga?"

"Gatal oppa karena ada semut merah dirumput yang kita duduki. Oppa sih bawa aku ke semak-semak jadi gatalkan hehehe". Suzy berbohong dengan alasan yang sangat konyol. Myungsoo terlihat salah tingkah dengan kelakuan yeojachingunya ini. Tap Suzy malah tersenyum-senyum tidak jelas menyaksikan namjachingunya seperti ini.

Because I Love You, Chagy - Myungzy √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang