A BEAUTY BEHIND THE MASK ~ PART 24

1.3K 191 10
                                    


Langit telah gelap, dengan bintang bertebaran mengelilingi bulan yang bulat sempurna malam ini.

Jaehwan menggenggam tangan Minhyun, meyakinkannya kalau semua akan berjalan dengan lancar.

"Jaehwan~aaahh ..", pekik Jihoon yang langsung berlari keluar dari kedai saat melihat keduanya berjalan mendekati kedai.

Jihoon menyuruh mereka berjalan lebih cepat dengan isyarat tangan dan juga senyum lebar yang terlihat lucu.

Minhyun membungkuk saat melihat Daniel telah duduk santai didalam kedai dengan pakaian yang sama sejak pagi tadi.

"Kau tidak pulang ke rumah ?", tanya Jaehwan yang langsung duduk didepannya.

Daniel menggeleng, "aku bermain dengan Jihoon seharian .. Aku juga membantu Appa Jihoon membumbui ayam untuk makan malam kita semua"

Jaehwan tau, Daniel berusaha keras untuk terlihat ceria saat ini.

"Ayam goreng dataaaanngg"

Paman Park datang dengan satu mangkuk besar ayam goreng terbaik di desa ini.

"Jaehwan~aah", seru Paman Park saat melihat kehadirannya di kedai.

Mereka berpelukan dengan senyum di wajah masing-masing.

"Kau semakin dewasa dan tampan sekarang", puji Paman Park yang membuat Jaehwan malu.

Mata Paman Park dan Minhyun bertemu, terlihat canggung awalnya.

Namun dengan ramah Paman Park menyapa Minhyun dengan senyum hangat yang lebar.
"Apa kau yang bernama Minhyun ?"

"Minhyun berdiri, lalu membungkuk memberi hormat, "terima kasih telah mengundangku, Paman"

"Kau sepertinya sedang flu"

Minhyun hanya tersenyum dengan sinar mata yang hangat.

Tak jauh darinya ada Daniel yang terus memandang dan memperhatikan gerak gerik Minhyun tanpa bicara.

Wajahnya terlihat biasa, namun hatinya remuk didalam.

Bagaimanapun, semua yang dilihatnya saat ini adalah akibat kesalahannya.

"Ayam goreng datang lagii", pekik Paman Park yang datang membawa mangkuk kedua penuh ayam goreng pedas.

"Wahh .. Appa jjang ! Appa yang terhebat !", seru Jihoon bersemangat, membuat semua yang ada di ruangan tertawa.

"Ayo dimakan .. Nanti dingin", ajak Paman Park, lalu duduk untuk bergabung dalam makan malam ini.

Ragu-ragu Minhyun membuka maskernya, ia menarik napas sejenak sebelum memantapkan hati.

Genggaman erat tangan Jaehwan memberinya kekuatan.

Sebuah perban putih menutupi bekas lukanya.

Jihoon dan Ayahnya sedikit kaget dan bertanya, "apa yang terjadi pada wajah hyung ?"

"Apa kau terluka Nak ?", tanya Paman Park yg terlihat cemas.

Sebuah senyum diberikan Minhyun, ia ingat Jaehwan pernah berkata, "tersenyumlah .. Orang-orang tidak akan membuka perban itu untuk mencari tau apa yang sebenarnya terjadi"

"Aku jatuh dan terluka ..", jawab Minhyun.

"Hati-hatilah Nak .. Semoga lukanya cepat sembuh", doa Paman Park.

"Baru kali ini aku melihat hyung tanpa masker .. Hyung jauh lebih tampan dari yang aku pikirkan,hehehe", goda Jihoon.

Minhyun tersenyum, ia menoleh pada Jaehwan yang ikut tersenyum, "kau benar Jaehwan~ah .. Semuanya akan baik-baik saja saat aku tersenyum .. Terima kasih telah menguatkanku"

A BEAUTY BEHIND THE MASK ~ [MINHWAN] -END-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang